Ketiga pemain yang reaktif tidak diberangkatkan ke Spanyol dan menjalani karantina di bawah pengawasan tim medis PSSI.
PSSI akan memberangkatkan ketiga pemain yang tak disebutkan namanya itu apabila sudah dinyatakan negatif.
"Mereka kan reaktif dan kami juga tidak berani untuk mengambil resiko dan kami tetap meminta dokter tim bahwa mereka harus tetap sehat di sana nantinya," kata Yunus Nusi kepada awak media, termasuk BolaSport.com, di Hotel Fairmont, Jakarta.
"Itu juga harus kita yakinkan, bahwa baik dari sini mereka juga tidak membawa virus ke sana dan di sana mereka dalam keadaan sehat juga."
"Untuk sementara mereka tetap isolasi, tetapi langsung di bawah naungan tim medis kami,"tambahnya.
Belum ada pernyataan PSSI kembali mengenai jumlah pemain timnas U-19 Indonesia yang diberangkatkan ke Spanyol lagi hingga saat ini.
Sementara itu, pada latihan perdana timnas U-19 Indonesia berfokus pada pemulihan kondisi fisik pemain setelah melakoni perjalanan panjang.
Baca Juga: Setelah Hengkang, Lionel Messi Tak Akan Kembali ke Barcelona sebagai Pelatih
Mereka juga melakoni latihan ringan yang ditujukan agar pemain bisa melakukan adaptasi terlebih dahulu dengan cuaca di Spanyol.
"Kami memberikan menu ringan pada latihan perdana ini," kata Nova Arianto, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
"Latihan selama 90 menit dengan variasi menu."
"Pemain dalam kondisi baik, dan kami harap cepat beradaptasi dengan cuaca dingin di sini," tambahnya.
Timnas U-19 Indonesia hanya diisi oleh asisten pelatih lokal yang dipimpin oleh Nova Arianto, tanpa kehadiran Shin Tae-yong.