Unggul cepat tak membuat anak asuh Antonio Conte mengendorkan serangan.
Secara beruntun Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez bergantian meneror lini pertahanan Genoa.
Genoa sendiri yang bertindak sebagai tim tamu menyikapi gol cepat Inter Milan dengan cukup baik.
Tim asal Kota Pelabuhan itu mencoba untuk menyamakan kedudukan dengan permainan cepat yang mereka miliki.
Dimotori oleh Kevin Strootman, Il Grifone memanfaatkan penampilan gemilang Gianluca Scamacca di musim ini untuk bisa menyamakan kedudukan.
Namun pertahanan kokoh yang dimiliki Nerazzurri membuat Genoa kesulitan untuk menciptakan peluang matang.
Di sisi lain, Inter Milan yang melakoni laga kandangnya terus tampil menekan sejak keunggulan cepat yang mereka miliki.
Pasukan tempur Antonio Conte itu memilih untuk melakukan penguasaan bola untuk menekan kreativitas permainan tim tamu Genoa.
Inter Milan kembali mendapatkan peluang untuk menggandakan keunggulan pada menit ke-13.
Ialah Matteo Darmian yang memperoleh peluang matang untuk menjebol gawang Genoa, namun sayang gagal ia konversikan menjadi gol.
Inter Milan kembali memperoleh peluang pada menit ke-17 melalui Lautaro Martinez.
Kemelut yang dihasilkan oleh Inter Milan dalam kotak pinalti Genoa gagal dimanfaatkan oleh striker asal Argentina itu menjadi gol.
Memasuki menit ke-20 pertandingamNerazzurri mencoba untuk menurunkan intensitas penyerangan mereka.
Ball possession menjadi opsi yang dilakukan oleh Christian Eriksen dkk sembari mencari celah di lini pertahanan Genoa.