Dilansir laman Milannews, ketiadaan tiga pemain di atas jelas semakin merongrong kekuatan yang dimiliki AC Milan.
Posisi sayap kiri yang ditinggalkan oleh Ante Rebic bisa menjadi kepemilikan dari Alexis Saelemaekers maupun Brahim Diaz.
Kemudian untuk posisi fullback kiri yang ditinggalkan Theo Hernandez, Diogo Dalot bisa mengemban tugas tersebut.
Terlebih lagi, Dalot merupakan pemain Manchester United, ia jelas mengetahui bagaimana kelebihan dan kekurangan dari permainan ala Ole Gunnar Solskjaer.
Sedangkan untuk absennya Alessio Romagnoli, Pioli memiliki sejumlah opsi, mulai dari Fikayo Tomori maupun Pierre Kalulu.
Melihat lawan yang akan dihadapi, Tomori berpotensi besar untuk memulai laga sebagai starter bersama Simon Kjaer.
Tomori yang banyak malang melintang bersama Chelsea, jelas memiliki pengalaman untuk menghadapi lini penyerangan Setan Merah cabang Inggris.
Satu di antara sorotan jelas ditujukan kepada lini penyerangan AC Milan dan posisi trequartista mereka.
Tanpa adanya Zlatan Ibrahimovic, nama Rafael Leoa diprediksi kuat untuk memulai laga sebagai starter.
Belum lagi kehilangan Hakan Calhanoglu, jelas situasi tersebut menjadi masalah bagi kreativitas permainan AC Milan.
Pioli memang memiliki nama Meite maupun Rade Krunic sebagai alternatif. Namun dua pemain AC Milan tersebut belum bisa disejajarkan dengan Calhanoglu untuk bisa mengemban tugas secara klinis di posisi trequartista.
Sedangkan dari kubu tuan rumah, Manchester United diprediksi akan menurunkan kekuatan terbaik mereka.
Nama pemain seperti Bruno Fernandes hingga Anthony Martial siap untuk memborbardir lini pertahanan AC Milan.
Satu di antara pemain yang diprediksi tidak bisa memulai laga sebagai starter dari kubu Manachester United ialah Marcus Rashford.