TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pencoretan Farshad Noor oleh Persib Bandung masih menjadi perbincangan.
Ada polemik mengenai hal ini antara sang pemain dan Persib Bandung.
Apalagi terungkap sejumlah fakta mengenai pencoretan Farshad Noor.
Apa saja itu?
Pemain asal Afganistan, Farshad Noor tak bisa menutupi rasa kecewanya setelah dilepas oleh Persib Bandung karena tampil tak sesuai ekspektasi di Piala Menpora 2021.
Menurut pemain asal Afganistan tersebut, ketika datang pertama kali ke Persib, rencananya adalah memulihkan kondisi setelah satu tahun tak bermain.
"Karena seakan mudah berbicara datang ke Piala Menpora dan buktikan itu. Itu bukan rencana di awal, mereka mengatakan pada saya saat tiba bahwa Piala Menpora itu adalah untuk memulihkan kondisi kembali fit," ujar Farshad Noor di Soccer Republic, Rabu (5/5/2021).
Farshad sempat terkejut karena ketika mencapai babak final menghadapi Persija Jakarta, statusnya di Persib malah berubah menjadi trial.
Padahal, kata dia, di awal kedatangannya, manajemen maupun pelatih tidak memberi tahunya bahwa statusnya di Persib masih trial.
"Tidak ada yang memberi tahu saya soal trial. Dan ketika kami lolos ke final, tiba-tiba statusnya adalah trial. Saya katakan, ini mustahil bagi saya untuk menunjukkan pada kalian," ucapnya.
Diakui Farshad, kontraknya di Persib adalah 1+1.
Sehingga ajang Piala Menpora bukan arena untuk menunjukkan kualitas sebenarnya karena kondisinya belum siap.
"Ya kontrak 1+1 bukan trial, tapi kontraknya diputus. Tidak ada kata trial sebelumnya, menjadi trial ketika kami bertanding melawan Persija," ucapnya.
Sementara itu, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menjelaskan soal status kontrak Farshad Noor yang diputus setelah tampil mengecewakan di Piala Menpora.