Gelandang asal Afganistan tersebut sebelumnya mendapat kontrak satu tahun ditambah satu tahun opsi perpanjangan.
Teddy menuturkan, berakhirnya kerja sama Persib dengan Farshad tidak menyalahi kesepakatan kontrak.
Sebab dalam kontrak, ada beberapa pasal yang membahas hal ini.
"Iya seperti yang saya jelaskan sebelumnya, ada beberapa kondisi di kontrak yang harus di penuhi selama pre-season," ujar Teddy kepada awak media, Kamis (6/5/2021).
Teddy menambahkan, Persib mematok beberapa poin yang harus dipenuhi Farshad selama bermain di pramusim agar kontraknya berlanjut.
Sehingga ketika poin-poin itu tidak sanggaup dipenuhi Farshad, maka kontrak yang sebelumnya sudah disepakati oleh kedua belah pihak menjadi batal.
"Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi selama pre-season. Jika tidak, bisa disclose," ucapnya.
Ketika ditanya apakah Persib mengalami kerugian dengan membatalkan kontrak Farshad, Teddy tidak menjawab secara jelas.
Dia hanya menyebutkan bahwa semua hal yang terkait dengan pemutusan kontrak, ganti rugi, dan lain-lain sudah tercantum di klausul.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Polemik Farshad Noor Di-PHK Persib Kian Ramai, Sang Pemain Ungkap Soal Kontrak & Status yang Berubah, https://jabar.tribunnews.com/2021/05/07/polemik-farshad-noor-di-phk-persib-kian-ramai-sang-pemain-ungkap-soal-kontrak-status-yang-berubah?page=all.
Editor: taufik ismail