AC Milan (4-2-3-1)
Donnarumma; Calabria, Kjaer, Tomori, Theo Hernandez; Bennacer, Kessie; Saelemaekers, Calhanoglu, Leao; Ibrahimovic.
“Si Manusia Es”
Laga AC Milan vs Juventus akan menjadi kesempatan lagi bagi Ante Rebic untuk menunjukkan kemampuannya kepada AC Milan dalam pertandingan krusial.
Seperti yang ditulis Tuttosport via MilanNews pagi ini, Milan milik Pioli telah dan masih dibangun di atas fondasi yang kokoh, salah satunya adalah Rebic yang telah menjadi pilar tim.
Pemain Kroasia itu memberi Milan kemenangan terakhir mereka dalam pertandingan langsung melawan saingannya pada 28 Februari ketika ia mencetak gol kemenangan dalam kemenangan 2-1 atas Roma.
Rebic diprediksi akan mengulang perannya di Allianz Stadium melawan Juventus yang dapat dikalahkan musim lalu, dengan mencetak gol keempat dalam kemenangan 4-2 di San Siro.
Dinginnya “Si Manusia Es” akan menjadi penentu dalam perburuan final Liga Champions yang sangat ketat ini.
Rossoneri membutuhkan gol dari pemain Kroasia, yang telah menunjukkan bahwa dia bisa menjadi pemain untuk pertandingan besar terutama bersama Ibra.
Jika pilihan Pioli adalah untuk bertaruh pada Rebic, tim akan mendapatkan keuntungan dengan niat jahat.
Formasi terkuat AC Milan
Fikayo Tomori dan Simon Kjaer menjaga Borja Mayoral saat AS Roma vs AC Milan (Ilmilanista.it)
AC Milan mungkin dapat menyebutkan apa yang dianggap starting XI terkuat mereka untuk pertandingan melawan Juventus pada Senin dini hari nanti.
Menurut La Gazzetta dello Sport edisi pagi ini, Rossoneri seharusnya bisa menampilkan formasi terkuatnya saat melawan pasukan Andrea Pirlo.
Laporan itu memprediksi bahwa Gianluigi Donnarumma akan berada di gawang dengan Davide Calabria, Simon Kjaer, Fikayo Tomori dan Theo Hernandez sebagai bek empat dari kanan ke kiri.