News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Bak Ksatria Kalah di Medan Perang, Bos MU Ucapkan Selamat pada Man City sang Juara Liga Inggris

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Dari kiri) Gelandang Aljazair Manchester City Riyad Mahrez melakukan selebrasi setelah mencetak gol bersama gelandang Belgia Manchester City Kevin De Bruyne (tengah) dan gelandang Ukraina Manchester City Oleksandr Zinchenko selama pertandingan sepak bola semifinal leg pertama Liga Champions UEFA antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Manchester City di stadion Parc des Princes di Paris pada 28 April 2021. Anne-Christine POUJOULAT / AFP

TRIBUNNEWS. COM - Meski memiliki rivalitas sengit, Manchester United tak lupa mengucapkan selamat atas  keberhasilan Manchester City meraih gelar Liga Inggris.

Manchester City resmi dinisbatkan sebagai jawara Liga Inggris musim 2020/2021, Rabu (12/5/2021) dini hari WIB.

Kepastian tersebut didapat usai pesaing terdekat mereka, Manchester United gagal meraih poin dalam laga lanjutan pekan ke-35 Liga Inggris hari Rabu (12/05/21) dini hari WIB.

Sejauh ini, Manchester City sudah mengumpulkan 80 poin dari 35 pertandingan.

Baca juga: Hasil Liga Inggris - Tak Mau Lihat Manchester City Juara Lagi, Bos MU Minta Tambahan Amunisi Tempur

Baca juga: HASIL Liga Inggris - Komentar Guardiola setelah Manchester City Resmi Juara, Pep: Gelar Ini Istimewa

Spanduk "Champions 20/21" baru tergantung di luar stadion setelah Manchester City memenangkan gelar Liga Premier di Manchester, barat laut Inggris, pada 11 Mei 2021, setelah penantang terdekat mereka untuk gelar Manchester United, kalah dari Leicester City malam ini . (Paul ELLIS / AFP)

Mereka unggul 10 angka dari Manchester United sebagai pesaing terdekat.

Dengan menyisakan tiga pertandingan, poin maksimal yang bisa diraih Manchester United andai berhasil terus menang adalah 79 (70+9).

Perolehan tersebut masih belum bisa melewati poin Manchester City, meski di tiga pertandingan terakhir anak asuh Pep Guardiola itu gagal meraih kemenangan.

Menyadari skenario tersebut, Setan Merah nampaknya sudah legowo jika titel bergengsi di Liga Inggris jatuh kepada tim sekota mereka.

Sikap layaknya seorang ksatria juga dipelihatkan pelatih Manchester United, Ole Gunnar Sosskjaer.

Manajer Manchester United asal Norwegia, Ole Gunnar Solskjaer, bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester United dan Leicester City di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 11 Mei 2021. (Dave Thompson / POOL / AFP)

Ia tetap memberikan selamat atas keberhasilan tim rival mereka dalam menjuarai kompetisi Premier League musim 2020/2021.

Meskipun demikian, ucapan tersebut diberikan secara singkat padat dan jelas.

"Selamat untuk mereka (Manchester City). Mereka menjalani musim yang fantastis," terang Solskjaer, seperti yang dikutip dari laman BT Sports.

Apa yang diungkapkan oleh pelatih asal Norwegia ini bukannya tanpa alasan.

Flashback ke belakang, meski sudah memastikan juara sejak pekan ke-36, namun perjalanan Manchester City musim ini terbilang tidak mulus.

The Citizens mengawali musim dengan tertatih-tatih.

Skuad asuhan Pep Guardiola pernah terperosok ke posisi 13 klasemen sementara pekan ke-9.

Mereka bahkan tertinggal 8 poin dari pemuncak klasemen saat itu, Liverpool dan Tottenham. 

Namun, seiring berjalannya waktu, Sergio Aguero dkk mampu beradaptasi dan tampil bak roket yang melesat ke puncak.

Manchester City di musim ini mencatatkan rekor 17 laga beruntun tak terkalahkan (sejak pekan ke-10 dan 26). 

Mereka juga terus meraih kemenangan demi kemenangan hingga menciptakan rekor 13 kali menang beruntun dan meninggalkan jauh para pesaingnya.

Terlebih lagi, di waktu bersamaan, klub-klub rival Manchester City seperti Liverpool di luar dugaan tampil jeblok musim ini.

(Tribunnews.com/Giri)

Ikuti berita terkait Liga Inggris

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini