Jika dilihat kembali, skema 4-3-3 menjadi paten yang terus digunakan oleh Roberto Mancini.
Skema tersebut memiliki dua kemungkinan yang dapat digunakan. Yakni memakai striker yang bertugas sebagai target man atau justru false nine.
Nama Andrea Belotti dinilai lebih cocok jika Roberto Mancini membutuhkan sosok yang berani berduel did alam kotak penalti lawan.
Sedangkan Lorenzo Insigne menjadi opsi lain jika Mancini ingin menggunakan taktik tanpa striker murni.
Sisis sayap permainan dapat diberikan kepada Federico Chiesa maupun Bernardeschi yang dapat mengemban tugas tersebut.
Roberto Mancini sendiri menegaskan bahwa selain lini pertahanan yang kokoh, sisi ofensif menjadi perhatian utamanya.
“Aturan pertama adalah mencetak gol dan tidak kebobolan, tetapi elemen fundamentalnya adalah menciptakan semangat tim. Itulah mengapa semuanya berjalan dengan baik sejauh ini," terang Mancini, seperti yang dikutip dari laman Football Italia.
“Saya pikir itu memuaskan bagi semua orang untuk mendengar diri kami dipuji oleh Belanda untuk gaya sepak bola kami, setelah mendominasi mereka di kandang mereka sendiri, terutama setelah 100 tahun disebut defensif. Kami harus memberikan segalanya untuk membawa Italia kembali ke puncak dunia.”
Terlepas dari hal ini, Timnas Italia sendiri bakal berjibaku di Grup A dalam gelaran Euro 2020 bersama Swiss, Wales dan Turki.
Jadwal Grup A Euro 2020:
12 Juni 2021
Pukul 02.00 WIB: Turki vs Italia
Pukul 20.00 WIB: Wales vs Swiss
16 Juni 2021
Pukul 23.00 WIB: Turki vs Wales
17 Juni 2021
Pukul 02.00 WIB: Italia vs Swiss
20 Juni 2021
Pukul 23.00 WIB: Italia vs Wales
Pukul 23.00 WIB: Swiss vs Turki
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita terkait Euro 2020