TRIBUNNEWS.COM - Makedonia Utara dapat dikatakan menjadi tim yang secara kualitas memang tak terlalu diunggulkan dalam gelaran Euro 2020.
Hal itu terasa wajar mengingat Makedonia Utara baru pertama kali menginjakkan kaki berlaga dalam ajang turnamen besar Eropa tersebut.
Alhasil tim Makedonia Utara menjadi sasaran empuk bagi lawan untuk bisa mendulang kemenangan alias tiga poin penuh.
Austria menjadi salah satu contoh tim yang bisa memanfaatkan kelemahan Makedonia Utara untuk meraih kemenangan di laga perdana Euro 2020.
Baca juga: Zinchenko Minta Resep Rahasia Gundogan demi Buyarkan Mimpi Macedonia Utara di Euro 2020
Baca juga: Tabuh Genderang Perang, Italia Tantang Portugal, Prancis dan Belgia dalam Perebutan Juara Euro 2020
Lewat kemenangan dengan skor 3-1, Austria berhasil mempecundangi Makedonia Utara di National Stadium, Bukarest.
Kekalahan tersebut membuat Makedonia Utara saat ini harus mendekam pada posisi juru kunci klasemen Grup C Euro 2020.
Dengan menyisakan dua laga sisa tentunya bukan perkara mudah bagi mereka untuk bisa menyelamatkan nasibnya.
Hal ini dikarenakan Makedonia Utara akan menghadapi dua lawan tak kalah sulit dalam laga berikutnya yakni Ukraina dan Belanda.
Seakan tak ingin menyerah begitu saja dalam gelaran Euro 2020, Igor Angelovski selaku pelatih Makedonia Utara berbicara secara tegas perihal target impian timnya.
Angelovski menegaskan bahwa Makedonia Utara tidak ingin menjadi penggembira saja dalam berpartisipasi dalam ajang Euro 2020.
Target untuk bisa setidaknya mencapai babak 16 besar menjadi misi besar yang ingin dituntaskan para pemain Makedonia Utara di Euro edisi kali ini.
"Kami harus bermain dengan kemampuan terbaik kami karena ini adalah turnamen Euro," tegas Angelovski dilansir laman resmi UEFA.
Baca juga: PREDIKSI Skor Denmark vs Belgia EURO 2020 - De Bruyne Kembali, Dinamit Kehilangan Dinamo
"Hanya dengan begitu kami bisa memperoleh hasil baik, kami datang kesini untuk mencapai babak 16 besar,".
"Siapapun yang memenangkan laga ini akan meningkatkan kemampuan bersama sekaligus ada peluang untuk lolos,".