Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pemain yang sempat dicoret pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, Nurhidayat Haji Haris buka suara insiden yang membuatnya terlempar dari dari skuat Garuda.
Pemain yang kini menjadi bek AHHA PS Pati FC itu diketahui pernah membuat murka pelatih asal Korea Selatan itu atas tindak indispliner yang berujung pencoretan dirinya.
Nurhidayat dicoret jelang matchday ke-6 Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G zona Asia.
Menurut keterangan PSSI, Nurhidayat dicoret karena tindakan indisipliner.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan murka dengan kelakuan Nurhidayat dalam beberapa kesempatan.
Baca juga: Rupanya Ini Tingkah Nurhidayat di Timnas Indonesia yang Bikin Shin Tae-yong Jengah dan Murka
Buntut dari hal tersebut, Shin Tae-yong pun memulangkan Nurhidayat ke Indonesia.
Kini, Nurhidayat pun mau angkat bicara terkait kejadian tersebut.
Nurhidayat mengaku menerima dengan lapang dada keputusan Shin Tae-yong mencoret dirinya.
Baca juga: Remuk di Kualifikasi Piala Dunia, Merosot Berapa Jauh Ranking FIFA Timnas Indonesia?
Mantan pemain PSM Makassar itu pun mengakui kesalahannya.
Seusai pencoretan tersebut, Nurhidayat berjanji untuk tak mengulangi kesalahannya.
"Terkait kemarin ya saya terima saja keputusan tim pelatih dan insya Allah tidak akan mengulangi kesalahan itu," kata Nurhidayat dikutip Bolanas dari BolaSport.com, Kamis (17/6/2021).
Nurhidayat sendiri kini memutuskan untuk bergabung dengan klub Liga 2, AHHA PS Pati FC.
Baca juga: Disentil Kaesang dan Digeruduk Netizen, Leonard Tupamahu Minta Maaf Soal Pemukulan Pemain Persis
Bek berusia 22 tahun itu mengaku tetap optimis bisa kembali ke timnas Indonesia meski bermain di Liga 2.
Menurut Nurhidayat, jika dirinya memiliki kualitas Shin Tae-yong tak akan tutup mata.