Termasuk Jukka Raitala kemungkinan akan fit untuk memulai setelah mengalami cedera betis ringan terakhir kali melawan Rusia.
Raitala akan turun sebagai pilihan utama di bek sayap kanan sedangkan Jere Uronen sebagai starter di sayap kiri.
Kunci permainan Finlandia akan tetap kepada sang playmaker, Tim Sparv.
Ketika Finlandia kehilangan sang gelandang menghadapi Rusia, Markku Kanerva tampak kesulitan untuk menentukan taktik bermainnya.
Sparv akan menerima dukungan defensif dari gelandang pekerja Joni Kauko dan Glen Kamara.
Di lini belakang, Joona Toivio, Paulus Arajuuri, dan Daniel O'Shaughnessy akan kembali menjadi pilihan utama tiga bek, melindungi Lukas Hradecky di bawah mistar gawang Finlandia.
Sementara untuk pilihan penyerang, striker veteran dan pemain kunci Teemu Pukki dan bintang baru Joel Pohjanpalo masih belum tergantikan.
Sementara Pukki bertujuan untuk mematahkan bebeknya di UEFA Euro 2020, Pohjanpalo sekali lagi akan menjadi faktor x, untuk Finlandia melawan Belgia.
Baca juga: Euro 2020: Pedulikan Jerman, Jurgen Klopp Soroti Skema Formasi Tiga Bek ala Joachim Loew
Di kubu Belgia, Roberto Martinez tidak memiliki masing-masing pemain yang awalnya ia pilih dalam skuat.
Timothy Castagne absen dan telah ditarik dari skuat Belgia setelah mengalami cedera pada matanya.
Sementara itu, dengan lolos ke babak 16 besar, Roberto Martinez akan membuat beberapa perubahan penting pada susunan pemain.
Kevin De Bruyne, Axel Witsel dan Eden Hazard akan mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan waktu pertandingan mereka, karena mereka baru saja comeback mereka dari masalah kebugaran masing-masing.
Hazard dan De Bruyne kemungkinan akan diturunkan sebagai dua gelandang serang di belakang Romelu Lukaku, yang akan memimpin lini depan Belgia melawan Finlandia.
Meunier, akan mengisi lini tengah, mencari untuk memecah permainan Finlandia, dengan Youri Tielemans kemungkinan akan menjadi rekannya di lini tengah.