Atas raihan di atas, UEFA memilihnya sebagai pemain terbaik di laga Prancis kontra Swiss dini hari tadi.
Namun, Xhaka tak mau menjadi pahlawan seorang diri.
Ia memberi penghargaan setinggi langit pada rekan setimnya yang sudah berjuang mati-matian di laga krusial tersebut.
Pemain yang diisukan bakal pindah ke AS Roma itu juga memilih fokus menatap laga selanjutnya daripada sibuk menyelamati diri sendiri.
Baca juga: 7 Fakta Prancis vs Swiss Euro 2021: Swiss Akhirnya ke Perempat Final Turnamen Mayor Setelah 67 Tahun
"Ini kejadian yang luar biasa," ungkap Xhaka dikutip dari laman UEFA.
"Kami membuat sejarah dan sangat bangga dengan itu."
"Kami menulis sejarah bagi negara kami sendiri."
"Sekarang kami akan berjumpa Spanyol di perempat final."
"Itu tak akan jadi laga yang midah tetapi kami terus bermimpi," sambungnya.
Berita terkait Euro 2021 lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)