Setelah pertandingan ternyata merembet ke tribun. Keluarga yang menonton pun ikut bertengkar.
Pogba, Mbappe dan Rabiot terlibat pertengkaran yang disebabkan oleh keluarga mereka
Beberapa media di Prancis menyatakan bahwa pertengkaran antara kerabat para pemain terjadi setelah Swiss menyamakan kedudukan sebelum perpanjangan waktu.
Berakhirnya perjalanan Prancis di Piala Eropa berdampak buruk baik di dalam maupun di luar lapangan.
Kerabat Paul Pogba, Kylian Mbappé, dan Adrien Rabiot berada di tengah-tengah argumen yang dipublikasikan besar-besaran yang terjadi di dalam stadion.
Lingkungan di sekitar tim Prancis penuh dengan momen rumit, karena sikap Kylian Mbappe terhadap Olivier Giroud menimbulkan pertanyaan tentang komitmen mereka terhadap tim.
Pembicaraan tentang hubungan yang panas antara para pemain dan pelatih juga telah dilaporkan, dan insiden kemarin bisa menjadi elemen yang menegaskan skenario menyedihkan.
Pertengkaran dimulai di lapangan, ketika Adrien Rabiot komplain kepada Paul Pogba karena kehilangan bola yang menyebabkan Swiss menyamakan kedudukan.
Duo pemain Prancis ini terus berdebat di lapangan bahkan setelah peluit akhir dibunyikan, yang bahkan mendorong Didier Deschamps untuk campur tangan sehingga hal-hal tidak meningkat di antara para gelandang.
Sempat terjadi adu mulut antara Pogba dan Rabiot. Kimpembe, Varane dan pemain lain mencoba menenangkan Rabiot dan Pogba sebelum perpanjangan waktu.
Sayangnya, pertengkaran kedua pemain ditiru keluarga mereka yang nonton.
Terutama oleh ibunda Adrien Rabiot, Veronique, dan anggota keluarga Pogba.
Menurut RMC Sport, kerabat para pemain terlibat pertengkaran sengit, yang meningkat ke titik di mana ibu Rabiot mengkritik keterampilan penanganan bola Pogba yang menyebabkan tim Swiss menyamakan kedudukan.
Ibu Rabiot juga membidik Kylian Mbappé karena gagal dalam adu penalti.