Skor 0-1 menjadi hasil dari babak pertama.
Pada babak kedua, Swiss merasa memiliki momentum untuk bisa menyamakan kedudukan.
Dikomandoi Shaqiri di lini tengah Swiss meningkatkan intensitas serangan memasuki babak kedua berjalan.
Peluang pertama datang dari sundulan Denis Zakaria yang masih melebar tipis dari gawang Unai Simon.
Tidak berselang lama, Zuber mendapatkan peluang emas ketika sontekannya masih bisa diamankan dengan susah payah oleh Simon.
Sebaliknya, Spanyol sedikit terkejut dengan perubahan permainan Swiss yang lebih menekan dan lebih berani.
La Fura Roja justru kesulitan mengembangkan permainan dan lebih mengandalkan serangan balik.
Baca juga: Hasil Babak Pertama Swiss vs Spanyol di Euro 2021, Gol Bunuh Diri Bawa La Furia Roja Unggul 0-1
Petaka akhirnya datang pada menit ke-68, bermula dari koordinasi yang buruk antara Pau Torres dan Laporte, bola muntah diambil Freuler yang memberikan asis cantik kepada Xhakiri.
Skor berubah menjadi 1-1.
Mendapatkan momentum, Swiss justru harus bermain dengan 10 pemain usai Freuler harus mendapatkan kartu merah usai melanggar Azpilicueta pada menit ke-75.
Unggul jumlah pemain, tidak membuat permainan Spanyol lebih baik, mereka nampak kesulitan untuk mengembangkan permainan di babak kedua.
Skor 1-1 menutup 90 menit waktu normal, laga kemudian berlanjut ke babak ekstra time.
Di 2 kali perpanjangan waktu, Swiss dan Spanyol gagal mencetak gol dan laga berlanjut di babak adu penalti.
Di babak adu penalti, 3 penendang Swiss gagal menjalankan tugasnya dan membuat Spanyol lolos ke Semifinal.
Oyzarzabal menjadi pahlawan usai eksekusinya menutup perlawanan Swiss di babak adu penalti.
(Tribunnews.com/Gigih)