News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Fabio Paratici, Antara Dominasi Juventus, Kedatangan Pogba dan Ronaldo hingga Tantangan di Tottenham

Penulis: Gigih
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fabio Paratici/Fabio Paratici, tokoh utama pembangunan Juventus di Liga Italia, kini bergabung bersama Tottenham Hotspur

Marotta adalah orang yang menentang ide mendatangkan Ronaldo.

Paratici, memiliki otonomi atas transfer, memiliki peran yang jauh lebih besar, Matthijs de Ligt, pemain lain yang diwakili oleh agen super di Mino Raiola, bergabung pada musim panas berikutnya dari Ajax seharga 68 juta Euro.

Dengan kepergian Marotta, kini Paratici yang harus tampil di depan dan memberikan wawancara media.
Dan setelah sebelumnya sebagian besar tidak terlihat, ia sering gagal menyembunyikan emosinya.

Pada hari debut Ronaldo, ia terlihat menggebrak mejanya saat Juventus unggul dalam pertandingan ketat dengan Chievo.

Sejak itu dia telah didenda beberapa kali karena perilakunya, dan beruntung lolos dari sanksi musim lalu ketika dia berlari ke lapangan untuk berbicara dengan wasit di babak pertama selama pertandingan tandang di Udinese.

Insiden itu menambah perasaan bahwa, tanpa Marotta, segalanya mulai terurai bagi Paratici dan Juventus.

Sejauh mana ketidakhadiran Marotta menjadi faktor terbuka untuk diperdebatkan, tetapi hal itu menambah argumen bahwa Paratici berada dalam performa terbaiknya jika didukung oleh sosok yang dapat membantu keuangan dan detail sehari-hari.

Akhirnya Pratici berpisah dengan Juventus usai kegagalan 2 musim di Liga Champions.

Kini, Fabio Paratici baru secara resmi memulai karir barunya di Tottenham Hotspur.

Beberapa jam setelah tampil sebagai direktur pelaksana/sepak bola mereka, dia tahu reputasinya sudah dipertaruhkan setelah memimpin pengejaran Nuno Espirito Santo dan pencarian Tottenham yang tampaknya tak ada habisnya untuk pelatih kepala baru.

Paratici adalah orang yang menunjuk Nuno, dan meredakan kekhawatiran beberapa rekan barunya tentang gaya permainan bertahan.

Secara umum, Paratici tidak terikat pada pendekatan tertentu, setelah mendorong perekrutan Maurizio Sarri yang jauh lebih menguasai penguasaan bola saat berada di klub sebelumnya Juventus.

Dia merasa bahwa, pada titik ini, Nuno adalah pilihan terbaik Tottenham.

Bersama Daniel Levy, diharapkan Paratici bisa menjadi tokoh penting, untuk menghentikan dahaga juara Tottenham Hotspurs di Liga Inggris.

(Tribunnews.com/Gigih)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini