TRIBUNNEWS.COM - Final Liga Champions 2013, Fabio Paratici duduk di Wembley bersama dengan Andrea Agnelli.
Saat itu, mereka menonton laga final antara Bayern Munchen vs Borussi Dortmund.
Di saat yang sama, Massimiliano Allegri yang saat itu menangani AC Milan duduk di dekat keduanya.
"Ia adalah pelatih Juventus," ujar Paratici yakin kepada Agnelli.
Satu musim setelahnya, Allegri yang baru saja dipecat oleh AC Milan datang menggantikan Antonio Conte yang menjadi pelatih AC Milan.
Allegri mempersembahkan 5 gelar Liga Italia beruntun untuk Si Nyonya Tua, memberikan gelar Coppa Italia perdana dalam 20 tahun terakhir, dan nyaris membawa Juventus juara.
Baca juga: AC Milan dan Inter Milan Berbenah di Liga Italia, Juventus Lupakan Mimpi Juara Liga Champions
Baca juga: Fabio Paratici, Antara Dominasi Juventus, Kedatangan Pogba dan Ronaldo hingga Tantangan di Tottenham
2 musim lalu, Allegri dipecat oleh Agnelli, tujuannya untuk mencari pelatih tepat guna berlaga di Liga Champions.
Namun Allegri kini kembali bersama Juventus.
Pria asal Livorno ini adalah sosok yang tepat setelah 2 pelatih (Sarri dan Pirlo) yang dianggap tidak tepat melatih tim sebesar Juventus.
"Saya selalu terikat dengan Juventus secara personal," ujar Allegri di Sky Sports Maret 2020.
Ya, Allegri sangat terikat dengan Juventus, terutama sang Presiden, Andrea Agnelli.
Keduanya sempat bertetangga di apartemen yang sama di Turin, bahkan ketika pemecatan Allegri, Agnelli memberikan jamuan khusus di sebuah rumah makan mewah di Turin.
Standar yang diharapkan Agnelli sangat tinggi.
Maka ketika Pirlo kalah dari Benevento usai tersingkir di Liga Champions dari Porto, Agnelli langsung menemui Allegri.