"Posisi ketiga menjadi milik Inter Milan. Mereka memang kehilangan Lukaku, akan tetapi Edin Dzeko yang menjadi pengganti bisa berbuat banyak pada musim pertamanya."
Di Livio kemudian menyasar pada dua tim yang tengah masuk tahapan berproses, AC Milan dan Atalanta.
La Dea menurut sudut pandangnya masih berstatus kuda hitam, meski dalam tiga musim terakhir performanya sangat mengkilap.
Namun bagi AC Milan, kehilangan Hakan Calhanoglu dan Gianluigi Donnarumma mengakibatkan proyek yang mereka bangun tersendat.
Bahkan Di Livio menyebut Rossoneri akan mengalami degradasi permainan jika dibandingkan dari musim lalu.
Sebagai gantinya, AS Roma lebih diunggulkan untuk finis di lima besar ketimbang Zlatan Ibrahimovic dkk.
"Saya akan melihat Atalanta untuk urutan keempat. Sedangkan posisi kelima, AS Roma lebih pantas ketimbang AC Milan."
"Rossoneri telah melakukan kesalahan besar dengan membuang Donnarumma dan Calhanoglu," terang Di Livio.
Jika prediksi yang diberikan oleh Di Livio benar adanya, maka besar kemungkinan AC Milan akan bermain di liga malam jumat alias Liga Eropa untuk kompetisi musim depan.
Tentu saja hal ini merupakan sebuah degradasi permainan, di mana musim ini Il Diavolo Rosso sudah susah payah untuk kembali mentas di Liga Champions.
Butuh tujuh tahun bagi tim kesayangan Milanisti ini berlaga di kompetisi elite benua biru.
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita terkait Liga Italia