News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Alasan Terselubung Kebijakan Transfer Arsenal Musim Ini, Bukan Sekedar Belanja Boros Saja

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain dan pendukung Arsenal bereaksi pada peluit akhir saat pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan Arsenal di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 28 Agustus 2021.

"Meskipun kami juga ingin melompat secara sekejap, kami harus realistis bahwa celahnya terlalu besar untuk melakukan hal itu pada saat ini,".

"Alhasil karena itulah aktivitas kami di jendela ini difokuskan pada para pemain muda," jujurnya.

Gelandang Arsenal asal Norwegia, Martin Odegaard (kanan) melakukan selebrasi setelah mencetak gol penyama dalam pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Tottenham Hotspur di Emirates Stadium di London pada 14 Maret 2021. (DAN MULLAN / POOL / AFP)

Lebih lanjut, Vinai menjelaskan bahwa strategi Arsenal adalah mempersiapkan talenta talenta muda terbaik yang nantinya diproyeksikan bisa menjadi tulang punggung tim pada masa mendatang.

Aspek keberlanjutan dalam membangun masa depan tim menjadi hal yang diprioritaskan oleh manajemen Arsenal saat ini.

"Strategi kami adalah mengisi skuat kami dengan beberapa talenta muda yang paling menarik di daratan Eropa," akui Vinai.

"Ditambah pemain dari akademi kami yang nantinya bisa saling bertumbuh dan berkembang bersama Arteta untuk membawa kami ke tempat yang kami inginkan,".

"Meskipun tidak terjadi semalam, kami dapat membuat kemajuan positif dalam memilih rute kesuksesan pada masa depan dengan cara berkelanjutan," tukasnya.

Striker Arsenal asal Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang bereaksi terhadap gol ketiga City selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester City dan Arsenal di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 28 Agustus 2021. (OLI SCARFF / AFP)

Baca juga: Mikel Arteta Bakal Manfaatkan Jeda Internasional Perbaiki Skuat Arsenal

Baca juga: Krisis Arsenal, Proses Apa yang Diinginkan Arteta? Belanja Pemain hanya Hiasi Bench

Arsenal pun saat ini sedang berada dalam kondisi merana terpuruk di posisi juru kunci klasemen sementara Liga Inggris.

Mendapatkan jadwal yang tergolong sulit pada awal musim, Arsenal yang dibesut Mikel Arteta terlihat tak berdaya sama sekali.

Tiga kekalahan beruntun tanpa bisa mencetak gol sama sekali menjadi catatan buruk Arsenal dalam mengawali musim ini.

Arsenal tak berdaya saat dikalahkan Brentford, Chelsea, dan Manchester City.

Untuk pertama kalinya Arsenal kalah dalam tiga laga pertama mereka dalam satu musim sejak musim 1954-1955.

Kebobolan sembilan gol dan tak bisa mencetak gol dalam tiga pertandingan menjadi rapor merah tim asuhan Mikel Arteta pada awal musim ini.

Arsenal harus terdampar ke dasar klasemen setelah menelan tiga kekalahan beruntun dan kebobolan sembilan kali.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini