News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Spanyol

Drama Barcelona Bagian Kedua: Sandiwara Panas ala Ronald Koeman dan Joan Laporta

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi pelatih Barcelona asal Belanda Ronald Koeman saat pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara FC Barcelona dan Real Valladolid FC di stadion Camp Nou di Barcelona pada 5 April 2021. Barcelona tengah diliputi suasana panas yang disebabkan oleh Ronald Koeman dan Joan Laporta yang saling perang kata-kata

TRIBUNNEWS.COM - Era baru Barcelona tanpa Lionel Messi dimulai dengan cukup menyakitkan.

Barcelona harus takluk dari musuh yang cukup familiar bagi mereka, yakni Bayern Munchen.

Blaugrana harus menyerah dengan skor telak 0-3 pada pekan perdana Liga Champions, Rabu (15/9/2021) dini hari.

Pelatih Barcelona asal Belanda Ronald Koeman menghadiri pertandingan sepak bola leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) dan FC Barcelona di stadion Parc des Princes di Paris, pada 10 Maret 2021. (FRANCK FIFE / AFP)

Baca juga: Barcelona vs Munchen - Blaugrana Mandul & Digdaya Die Roten, Ronald Koeman Bukan Thomas Tuchel

Kekalahan seakan menambah panas suasana yang ada di ruang lingkup El Barca.

Drama di tanah Catalan rupanya tak surut pasca hengkangnya Lionel Messi ke PSG.

Kini, alur cerita sandiwara tersebut memiliki pemeran utama anyar.

Pelatih Ronald Koeman dan Presiden klub, Joan Laporta yang menjadi lakon.

Baca juga: Fakta Menarik Bayern Munchen Lumat Barcelona - Hobi Thomas Muller dan Kedigdayaan The Bavarian

Keduanya sama-sama keras kepala dan tak segan untuk 'membuka mulut' di depan media.

Hubungan panas dingin antara Koeman dan Laporta diperparah dengan komentar antarkeduanya.

Pelatih asal Belanda itu bahkan tak segan menjuluki sang Presiden sebagai orang yang terlalu banyak bicara.

Tak cuma itu, eks pelatih Everton itu mengklaim masa depan Blaugrana menjadi lebih baik karena dirinyalah yang bertugas sebagai pelatih.

Komentar itu terucap setelah Koeman mengaku hubungannya dengan Laporta 'mulai membaik'.

"Hubungan saya dengan Joan Laporta meulai membaik," ungkap Koeman dikutip dari Football Espana.

"Tapi pekan lalu, ada sesuatu yang seharusnya tak terjadi."

Calon presiden Barcelona Joan Laporta pergi setelah memberikan suaranya untuk pemilihan presiden FC Barcelona pada 07 Maret 2021 di luar stadion Camp Nou di Barcelona. . LLUIS GENE / AFP (LLUIS GENE / AFP)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini