News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Europa

Leicester vs Napoli: Duel Tim Favorit Juara Liga Europa, Banyak yang Memprediksi Berakhir Imbang

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manajer Leicester City Irlandia Utara Brendan Rodgers (kiri) dan striker Inggris Leicester City Jamie Vardy

- Leicester, dan Napoli sama-sama favorit juara
- Langkah Leicester belum meyakinkan musim ini
- Napoli di era Spalletti jadi lebih pragmatis

TRIBUNNEWS.COM, LEICESTER- Leicester City bakal memulai perjalanan di Liga Europa, yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.

Musim lalu, skuat asuhan Brendan Rodgers ini menghabiskan 36 pekan di posisi empat besar klasemen Liga Primer, sebelum akhirnya di pekan ke-37, dan ke-38 terlempar ke posisi lima sehingga hanya kebagian jatah ke Liga Europa.

Sisi positifnya adalah, turnamen kelas dua di Eropa setelah Liga Champions ini, menjadi peluang terbaik bagi The Foxes untuk menambah lagi koleksi trofi juara.

Leicester memang jadi salah satu favorit di Liga Europa musim ini.

Masuk juga dalam daftar kandidat juara adalah peringkat kelima Serie A Italia: Napoli.

Para pemain Napoli melakukan selebrasi di penghujung pertandingan sepak bola Serie A antara Napoli dan Juventus di Stadion Maradona di Naples pada 11 September 2021. (CARLO HERMANN / AFP)

Jumat (17/9) dini hari nanti, The Foxes akan menjamu pesaing beratnya itu dalam pekan pertama penyisihan grup C Liga Europa di Stadion King Power, Leicestershire.

Ini akan menjadi tes terberat Jamie Vardy dkk di grup C yang juga dihuni wakil Polandia, Legia Warsawa, dan wakil Rusia, Spartak Moscow.

Leicester, sayangnya, mengawali musim ini dengan tak terlalu meyakinkan.

Dari empat laga di Liga Primer, mereka hanya bisa dua kali menang, dan dua kali kalah.

Kemenangan pun didapat dengan tak terlalu meyakinkan.

Yakni ketika meraih kemenangan 1-0 atas Wolverhampton, dan 2-1 kontra Norwich City.

Sisanya, mereka dibekap West Ham United 4-1, dan Manchester City 0-1.

Celakanya lagi, statistik menunjukkan kurang optimalnya ketajaman The Foxes dari empat laga tersebut.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini