News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Chelsea era Thomas Tuchel Penuh Ambisi, DNA Pemenang hingga Visi Sapu Bersih Trofi

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih kepala Chelsea Jerman Thomas Tuchel memberi isyarat dari garis samping selama pertandingan sepak bola putaran ketiga Piala Liga Inggris antara Chelsea dan Aston Villa di Stamford Bridge di London pada 22 September 2021.

Pemain yang ia turunkan ketika lawan Tottenham berbeda hampir 90 persen, hanya Kepa yang bertahan dalam starting XI. Hal tersebut juga tak lepas dari cederanya Edouard Mendy.

Namun strategi Tuchel adalah efisiensi, mengingat jadwal padat Chelsea.

Bek Chelsea asal Jerman Antonio Rudiger (tengah) merayakan mencetak gol ketiga timnya selama pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Tottenham Hotspur dan Chelsea di Stadion Tottenham Hotspur di London, pada 19 September 2021. JUSTIN TALLIS / AFP (JUSTIN TALLIS / AFP)

Nama-nama seperti Lukaku, Mount, Thiago Silva, dan Kai Havertz nyatanya masih turut dibawa Tuchel dalam bangku cadangan.

"Mungkin kami membutuhkan Anda di 15 menit terakhir jika perlu untuk bertahan dan memiliki seseorang yang berpengalaman," ungkap Tuchel.

"Dengan Romelu Lukaku kami berkata, 'Jika kami membutuhkan Anda 10-15 menit di akhir. Jika kami membutuhkan gol'. Dan inilah mengapa mereka bersama kami," terang mantan pelatih Mainz itu.

"Kami memiliki 10 perubahan dari pertandingan Tottenham sehingga Anda tidak mengharapkan dari awal bahwa semuanya berjalan semestinya.

"Tetapi dengan setiap menit itu lebih cari, menjadi lebih intens, inilah yang kami inginkan," tambah Tuchel.

Baca juga: Pahlawan Tepat Waktu Chelsea Bernama Kepa Arrizabalaga, Thomas Tuchel Beri Pujian Setinggi Langit

Kini, Chelsea dan Thomas Tuchel bakal dihadapkan dengan ujian nyata dalam satu pekan ke depan.

Akhi pekan yang sulit menjamu Manchester City di Stamford Bridge dan bertamu ke Turin menghadapi Juventus dalam ajang Liga Champions.

Namun Tuchel enggan jumawa, dia mengaku inilah proses yang harus dilewati skuat The Blues, melangkah perlahan meskipun rintangan di depan sulit.

"Kami harus melangkah selangkah demi selangkah. babak pertama adalah babak yang sulit dan kami memiliki babak berikutnya, di sini, di Stamford Bridge. Kami punya Liga Inggris dan punya babak sulit yang lainnya," pungkas pelatih asal Jerman itu.

Pelatih kepala Chelsea Jerman Thomas Tuchel memberi isyarat dari garis samping selama pertandingan sepak bola putaran ketiga Piala Liga Inggris antara Chelsea dan Aston Villa di Stamford Bridge di London pada 22 September 2021. (BEN STANSALL / AFP)

Chelsea menjadi salah satu tim yang paling ditakuti oleh tim manapun pada saat ini sejak kedatangan Thomas Tuchel.

Trofi Liga Champions dan Piala Super Eropa setidaknya sudah menjadi bukti awal keperkasaan The Blues di bawah arahannya.

Tapi jangan lewatkan, Chelsea musim ini melangkah tegas karena sudah melewati 3 hadangan dari big six Liga Inggris, Arsenal, Liverpool, dan Tottenham.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini