News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Masalah Juventus Lebih Besar daripada Kehilangan Cristiano Ronaldo, Tantangan Allegri Musim Depan

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih kepala Juventus Italia Massimiliano Allegri meninggalkan lapangan pada akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Spezia dan Juventus pada 22 September 2021 di stadion Alberto-Picco di La Spezia.

Dalam statistik Squawka menuliskan, Chiesa melakukan 64 sentuhan, 11 duel yang dimenangkan, 8 peluang yang dihasilkan, 8 bola yang berhasil diamankan, 6 tekel, empat shoot, dan sebiji gol usai combacknya karena cedera saat membela Gli Azzurri Italia di jeda internasional lalu.

Allegri akhirnya kembali memilih De Ligt untuk menghiasi line-up. Pemain yang dianggap 'alternatif bagi Allegri karena Chiellini yang tengah sakit ini justru membawa keberuntungan untuk Si Nyonya Tua.

De Ligt dan Chiesa sama halnya dengan Juventus, memulai musim ini dengan sulit.

Baca juga: Berita Juventus, Allegri Sebut Juve Menang Beruntung, Federico Chiesa Mau Dibajak Muenchen-Dortmund

Jika Chiesa cedera saat jeda internasional, sementara De Ligt dikabarkan bersiteru antar pemain dan pelatihnya.

Tapi tidak bisa dipungkiri, Allegri membutuhkan dua sosok krusial ini.

De Ligt membuktikan dirinya sebagai pemenang dalam pertandingan melawan Spezia. Dia mencetak gol penentu kemenangan.

Itu tidak mudah karena dia harus meninggalkan pos nya di lini belakang untuk membantu serangan dari skema tendangan penjuru.

Beruntung bagi Juventus, keputusan pemain Belanda itu tepat, maju di saat Juventus membutuhkan gol.

Pelatih yang menukangi AC Milan itu tak segan mengungkapkan, timnya beruntung bisa keluar dari penderitaan saat melawan Spezia.

Penyerang Juventus Federico Chiesa (kiri) mengungguli bek Spezia Italia Simone Bastoni selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Spezia dan Juventus pada 22 September 2021 di stadion Alberto-Picco di La Spezia. (ANDREAS SOLARO / AFP)

"Untungnya kami memenangkan pertandingan dengan penderitaan," kata Allegri usai pertandingan kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.

"Kalau tidak, kami mungkin berpikir kami melakukannya dengan baik dan tidak ada lagi yang bisa dilakukan," sambungnya.

Rentetan hasil buruk Juventus musim ini adalah kekhawatiran yang mendesak bagi Allegri.

Bukan hanya kepergian Cristiano Ronaldo, melainkan juga beberapa sektor yang menjadi titik lemah tim saat ini.

Ulasan The Guardian menyebutkan, lini tengah Juventus tetap kacau sejauh ini, banyak pemain yang tampil buruk dan hanya segelintir dari mereka yang mampu membangun permainan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini