News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Brahim Diaz Sang Nomor 10 AC Milan, Disamakan dengan Kaka, Gantikan Calhanoglu dan Permintaan Pioli

Penulis: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang AC Milan Spanyol Brahim Diaz (kanan) berlari dengan bola saat wasit Turki Cuneyt Cakir (kiri) mengikuti aksi selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara AC Milan dan Atletico Madrid pada 28 September 2021 di stadion San Siro di Milan.

TRIBUNNEWS.COM - Laga melawan Spezia, adalah salah satu pertandingan penuh arti untuk AC Milan.

Salah satunya, adalah gol perdana untuk Daniel Maldini, putra dari Paolo Maldini, sang legenda yang duduk di tribun VIP, melompat kegirangan melihat sang anak melanjutkan tradisi tiga generasi keluarga Maldini di Rossonerri.

AC Milan menang 1-2, gol dari Daniel Maldini kemudian ditutup oleh sang pengganti Brahim Diaz, yang juga mendapatkan situasi cukup berharga di laga ini.

Fiosa dei Lioni (FdL) adalah ultras yang terkenal keras, konfrontasiya dengan Paolo Maldini, adalah salah satu bentuk idiologi dari ultras tertua di Italia ini.

Ketika FdL menciptakan satu chants untuk seorang pemain, maka bisa dipastikan pemain tersebut bukan hanya dicintai tetapi juga sangat berharga untuk klub.

Gelandang AC Milan asal Spanyol Brahim Diaz (kiri) melakukan tendangan tepat sasaran pada pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara AC Milan dan Atletico Madrid pada 28 September 2021 di stadion San Siro di Milan. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Baca juga: Sorotan Kekalahan AC Milan - Brahim Diaz Pikul Tugas Ibra, Kecerobohan Pioli & Kontroversi Wasit

Baca juga: Hasil Liga Champions: AC Milan Tercomeback Atletico, Suarez & Griezmann Bawa Mimpi Buruk di San Siro

Brahim Diaz adalah sosok yang mendapatkan kehormatan tersebut.

Chants untuk Brahim Diaz, termasuk cukup istimewa karena merupakan modifikasi dari chants lama milik legenda klub, Ricardo Izecson dos Santos Leite, atau Kaka.

”Siam venuti fin qui, siam venuti fin qui, per vedere segnare Brahim.”

Adalah bunyi chants di sisi barat stadion untuk Brahim Diaz.

Brahim Diaz memang fenomenal, bahkan ketika AC Milan tumbang dari Atletico Madrid, penampilannya tetap memuaskan.

Ia mengemas satu asis untuk gol dari Rafael Leao di menit awal babak pertama.

Adalah sebuah kepercayaan diri luar biasa mengenakan nomor 10 di klub sebesar AC Milan.

Nomor 10 memang tidak sekeramat nomor 3 di AC Milan, tetapi nama besar selalu mengenakan nomor ini bersama Rossonerri.

Gianni Rivera, Rudd Gullit, Zvonimir Boban, Rui Costa, Roberto Donadoni, Daniele Massaro hingga Carlo Ancelotti adalah nama-nama yang mengenakan nomor 10 di Milan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini