TRIBUNNEWS.COM - Liga Inggris pekan kedelapan akan berlangsung akhir pekan ini, mulai Sabtu (16/10) hingga Selasa (18/10).
Pekan ini, semua mata bakal tertuju dengan satu tim, Newcastle United.
Dalam jeda internasional lalu, Newcastle baru saja diakuisisi oleh orang kaya raya asal Arab Saudi yang tak lain anak sang raja, Mohammed bin Salman.
Tak tanggung-tanggung, Mohammed bin Salman melalui perusahaan konsorsiumnya, Publick Investmen Fund (PIF) menggelontorkan dana sebesar 300 juta pound atau setara RP 5,8 Triliun untuk menyelesaikan proses akuisisi tersebut.
Baca juga: Awal Baru Newcastle United, 13x Lebih Kaya dari Man City, Conte & Haaland Segera Datang?
Dengan kekayaan berlimpah, PIF punya ambisi besar untuk jangka panjang dengan klub yang bermarkas di St James' Park ini.
Newcastle dengan suntikan dana yang besar nan melimpah ini langsung menjadi bahan pembicaraan publik.
Sejumlah nama elit Eropa dikaitkan akan mereka datangkan pada jendela transfer Eropa nanti.
Bagi pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, Newcastle bisa menjadi pesaing baru dalam perburuan trofi Liga Inggris.
Hal itu berdasarkan sumber keuangan mereka yang bisa mendatangkan pemain manapun ke St James' Park.
"Saya pikir orang normal memiliki kekhawatiran," buka Tuchel, dikutip dari BBC.
"Kami percaya Liga Inggris, mereka telah menerima dan mereka adalah otoritas. Mereka telah mengizinkannya dan Newcastle memiliki pemilik baru.
"Pemilik baru tampaknya menjanjikan untuk klub terkenal di Inggris dan tampaknya kami memiliki pesaing baru untuk gelar dan tempat di peringkat teratas," jelas Tuchel.
Baca juga: Newcastle Dapat Dengan Mudah Boyong 6 Pemain Ini, dari Coutinho, Skriniar, hingga Kiper Barcelona
Tidak hanya itu, situasi sulit yang saat ini diemban pelatih Steve Bruce bakal menjadi pertaruhan tersendiri, mengingat hasil minor yang dialami Newcastle hingga pekan ketujuh Liga Inggris.
Pekan nanti saat melawan Tottenham di St James' Park adalah laga ke-1000 bagi Steve Bruce.