Namun tembakan yang dilancarkan pemain andalan Juventus itu masih dapat diantisipasi deretan bek Zenit St Petersburg
Zenit pun tak selamanya dalam kungkungan penyerangan Juventus.
Beberapa kali Claudinho dan kolega mampu merepotkan pertahanan Juventus melalui skema counter attack.
Memasuki menit ke-30, Bianconeri kian ugal-ugalan dama melancarkan serang.
Namun situasi tersebut justru menjadi celah yang dimanfaatkan oleh tim tuan rumah.
Kegagalan Juventus dalam melancarkans erangan digunakan Zenit untuk menerapkan taktik counter attack.
Zenit nampak kesulitan untuk membangun serangan yang terorganisir.
Pasalnya, ketika pemiain Zenit menguasai bola, suport dari second line terbilang lamban.
Hasilnya, Bianconeri dengan mudah untuk mematahkan skema serangan balik cepat yang dimiliki Barrios cs.
Jelang lima menit pertandingan babak pertama rampung, Juventus kembali menggalakkan arus serangannya.
Namun skor 0-0 menutup 45 menit pertandingan bagi kedua tim.
Pada babak kedua, tepatnya menit ke-50, Juvetntus nyaris membuka keunggulan.
Umpan kejut yang diberikan kepada Weston McKennie gagal dikonversikan menjadi gol.
Sepakan pemain muda Bianconeri dari dalam kotak penalti itu masih dapat diantisipasi kiper Zenit, Kritsyuk.