Menarik, bagaimana Ante Rebic sejatinya lebih dekat bergabung ke Inter Milan, bahkan Antonio Conte menjadikannya target utama pada 2019.
Baca juga: Inter Milan Korbankan Lukaku, Nerazzurri Panen Loyalitas dari Lautaro Martinez
Rebic, juga punya kisah kelam bersama Stefano Pioli di mana ia tersingkir di tim utama ketika bergabung ke Fiorentina pada 2017.
Eintracht Frankurt menyelamatkannya, bersama dengan Luka Jovic, keduanya menjadi monster di lini depan, dengan skema 4-4-2.
Pada musim 2019, Ante Rebic memutuskan niatnya untuk kembali ke Italia, tetapi di antara dua pilihan : Inter Milan atau AC Milan.
Bahkan Ausilio, sudah bertemu dengan Ramadani, agen dari Ante Rebic, dan nayris sepakat di harga 30 Juta Euro saat itu.
Selain itu, Inter Milan juga menincar penyerang Manchester United Romelu Lukaku sebagai penyerang, dan akhirnya sepakat mendatangkan pemain asal Belgia ini.
Tetapi Inter Milan akhirnya memilih mempermanenkan Matteo Politano dari Sassuolo, dan mengacuhkan Rebic, menyisakan satu destinasi : AC Milan.
Kedatangan Rebic juga disambut cukup sumir, dengan penampilan tidak menjanjikannya di Fiorentina, kepindahannya dari Frankurt juga tidak diiringi hal baik.
Ia berselisih dengan Presiden klub karena keinginannya hengkang, beruntung AC Milan setuju mendatangkannya di bursa transfer musim panas 2019.
Tetapi Rebic membuktikan dirinya, dalam dua musim terakhir, ia konsisten dengan rataan 11 gol per musim, dan menjadi pemain yang multi posisi di bawah skema Pioli.
Sejauh ini dalam 5 penampilan di semua ajang, Rebic sudah mengemas dua gol dan dua asis, kehadiran Rebic tentu akan menjadi alarm bahaya untuk Giroud dan Ibrahimovic.
Rebic sekali lagi membuktikan dirinya layak bergabung bersama AC Milan, sekaligus bangkit dari keterpurukan dan mengunci posisi penyerang utama Rossonerri musim ini.
(Tribunnews.com/Gigih)