News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Berita Chelsea, Juve Korban Ganasnya Generasi Emas Cobham, Bianconeri Diajari Cara Bermain Bola

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Winger Chelsea asal Inggris Callum Hudson-Odoi (kiri) mencetak gol ketiga mereka pada pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Juventus di Stamford Bridge di London pada 23 November 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Perombakan yang dilakukan Chelsea pada sistem regenerasi pemain melalui akademi sepakbola yang mereka bina, mulai membuahkan hasil.

Para jebolan akademi Cobham, kini menjadi aktor di balik kesuksesan The Blues memainkan peforma sepakbola yang menggigit.

Juventus menjadi korban teranyar keganasan para jebolan akademi Chelsea saat takluk 0-4 di Stamford Bridge pada ajang fase grup H Liga Champions, Rabu (24/11/2021) dini hari.

Baca juga: Berita Chelsea, Peforma Brilian Bek Rasa Striker Permalukan Kengototan Thomas Tuchel Gaet Hakimi

Tiga dari empat gol yang menghancurkan Bianconeri dicetak oleh lulusan akademi Cobham.

Pengamat sepakbola yang juga mantan bek Timnas Inggris dan Manchester United, Rio Ferdinand meyakini, Chelsea kini tengah memanen hasil kerja keras mereka dalam pembinaan pemain muda.

Baca juga: Kabar Chelsea, Thomas Tuchel Sulap Christian Pulisic Jadi Bek Sayap? Mau Menyeberang ke Liverpool?

Bek Chelsea asal Inggris Trevoh Chalobah melakukan selebrasi bersama rekan setimnya setelah mencetak gol pembuka pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Juventus di Stamford Bridge di London pada 23 November 2021. (ADRIAN DENNIS / AFP)

Baca juga: Kabar Chelsea, CHO Sempat Anggap Taktik Tuchel Lelucon, Rodgers Puji Si Kaki Kiri Fantastis

Diketahui, Trevoh Chalobah, Reece James, dan Callum Hudson-Odoi, merupakan para pencetak gol Chelsea dalam laga tersebut yang berasal dari akademi The Blues.

Satu pemain lagi, Ruben Loftus-Cheek juga tampil impresif.

Dialah kreator gol Hudson-Odoi lewat gerakan kaki yang indah di dalam kotak untuk menutup malam yang luar biasa bagi juara Eropa.

Satu gol penyempurna kemenangan Chelsea dicetak Timo Werner pada waktu tambahan.

Ferdinand mengatakan, setelah berinvestasi selama bertahun-tahun pada sejumlah pemain belia di akademi, Chelsea akhirnya menemukan formulasi kemenangan yang ideal.

Baca juga: Kabar Chelsea, Thomas Tuchel Sulap Christian Pulisic Jadi Bek Sayap? Mau Menyeberang ke Liverpool?

Potensi ganasnya para jebolan akademi The Blues ini , awalnya disadari pelatih Chelsea sebelumnya, Frank Lampard dan dilanjutkan oleh manajer saat ini Thomas Tuchel.

"Selama bertahun-tahun Chelsea telah berinvestasi pada pemain muda tetapi tidak memiliki manajer yang percaya diri seperti Frank Lampard dan Thomas Tuchel sekarang," kata Rio Ferdinand dilansir dailymail.

"Para lulusan gagal mungkin ada tapi (mereka) tidak pernah bertahan (di Chelsea). Reece James sangat fenomenal. Apa yang dilakukan Cobham adalah membina (pemain) under-8, under-9, dan memainkan meraka di liga yunior untuk mengasah bakat mereka," sambung Rio Ferdinand.

Baca juga: Kabar Chelsea, Bye Bye Hakim Ziyech, Si Pelari Kilat Mendekat, Lukaku Kembali Lawan Leicester City

Bek Chelsea asal Inggris Reece James (kanan) menyundul bola di bawah tekanan dari striker Juventus Dejan Kulusevski (kiri) selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Juventus di Stamford Bridge di London pada 23 November 2021. (Photo by Adrian DENNIS / AFP) (AFP/ADRIAN DENNIS)

Baca juga: Kabar Chelsea, Thomas Tuchel Sulap Christian Pulisic Jadi Bek Sayap? Mau Menyeberang ke Liverpool?

"Tiga pencetak gol pertama Chelsea malam ini melawan Juventus, adalah lulusan sistem regenerasi Cobham yang sedang berjalan," kata Rio Ferdinand.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini