TRIBUNNEWS.COM - Pelatih PSIS Semarang, Imran Nahumarury, menyebut absennya Bruno Silva dan Jonanthan Cantillana cukup berpengaruh atas kekalahan dari PSS Sleman.
Namun, lebih lanjut, Imran Nahumarury juga memuji permainan anak asuhnya di pertandingan tersebut.
PSIS Semarang harus menyerah dari PSS Sleman dengan skor tipis 1-2 di lanjutan BRI Liga 1 2021.
Baca juga: Hasil BRI Liga 1 2021: PSS Sleman Tumbangkan PSIS Semarang 1-2, Elang Jawa Geser Persija Jakarta
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2020: Peran Spesial Asnawi & Punggawa Persib
Baca juga: Dibanderol Sekitar Rp 600 Ribu, Begini Desain Jersey Persija Edisi Spesial Ulang Tahun ke-93
Pasca menelan kekalahan dari PSS Sleman, pelatih PSIS Semarang, Imran Nahumarury meminta maaf kepada para pendukung atas hasil yang kurang memuaskan tersebut.
Meski demikian, Imran sangat bangga dengan perjuangan anak asuhnya di laga ini.
“Saya mohon maaf tidak bisa memberikan poin maksimal untuk Panser Biru, Snex dan semua pendukung PSIS Semarang,” buka Imran Nahumarury pasca pertandingan.
“Tapi saya beri apresiasi yang setinggi-tingginya untuk para pemain, karena kita tahu kita bermasalah karena beberapa pemain yang tidak main,” lanjutnya.
“Tetapi itu tidak menjadi alasan bagi saya, yang pasti pertandingan ini tidak sulit, sekali lagi saya apresiasi setnggi-tingginya pemain kami,”
“Dan kami juga mengucapkan selamat untuk PSS Sleman,” tandas Imran.
Senada dengan Imran Nahumarury, pemain muda PSIS Semarang, Moh Bahril Fajar Faresa
“Kita sudah bekerja keras dengan maksimal, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan kami,” ujarnya.
Mengenai absennya Bruno Silva dan Jonathan Cantillana, Imran Nahumarury mengaku absennya dua garda utama tersebut cukup berpengaruh untuk PSIS Semarang.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC, Ada Saddil Ramdani dan Makan Konate, Singo Edan Ogah Keblinger
“Ya, saya memang kehilangan mereka (Bruno Silva dan Jonathan Cantilana), tetapi saya selalu bilang saya punya pemain yang siap mennganti mereka, saya pikir ini akan menjadi evaluasi untuk kami,” ujar Imran Nahumarury.
“Tetapi tentu ini jadi kesempatan untuk pemain muda mereka pantas bermain, meskipun hasilnya tidak memuaskan, tetapi pemain muda menunjukkan tim ini bisa berkembang lebih baik lagi,” tandasnya.