Menurutnya, dalam pertandingan menghadapi Persebaya Surabaya, para pemain seperti kehilangan fokus bermain, sehingga kerap melakukan kesalahan-kesalahan fatal, yang akhirnya mendapatkan hukuman tiga gol dari tim Bajul Ijo yang berhasil memanfaatkan kelengahan para pemainnya.
Baca juga: Jadwal Lengkap Babak 8 Besar Liga 2, PSIM Vs Dewa United di Laga Perdana, Rans Cilegon FC Vs Persis
"Hari ini hasilnya betul-betul mengecewakan, terlebih seharusnya kami bisa memanfaatkan beberapa peluang gol yang tercipta di babak pertama. Kemudian akhirnya kita mendapat pukulan yang telak, ketika mereka bisa mencetak gol, tertinggal satu gol membuat pemain seperti kehilangan fokus," ujarnya usai pertandingan.
Upaya mengejar ketertinggalan pun terus dilakukan, salah satunya dengan memasukan pemain yang masih 'segar', namun hal tersebut tidak membuahkan hasil dan justru Persib semakin tertinggal jauh dengan dua gol Persebaya Surabaya selanjutnya.
"Meskipun kami terus berusaha memotivasi dengan memasukkan beberapa pemain pengganti untuk mengganti situasi pertandingan, tapi kenyataannya seperti yang kita lihat mereka menang tiga poin dan dengan tiga gol. Tentunya hasil ini betul-betul mengecewakan. Apalagi kami selama ini bisa dikatakan mempunyai pertahanan yang cukup bagus, tetapi karena kita kurang fokus akhirnya kita mendapatkan pukulan telak seperti ini," ucapnya.
Robert menuturkan, sebelum pertandingan berlangsung, dirinya telah mengingatkan bagaimana pola permainan lawan, termasuk siapa pemain kunci yang harus mendapatkan pengawalan ketat.
Namun, justru antisipasi yang telah dipersiapkan, lanjutnya, tidak berjalan akibat kelengahan dan kesalahan para pemainnya.
"Sebelum pertandingan, bagaimana dan siapa yang menjadi key player dari setiap pertandingan mereka itu semua sudah kita antisipasi. Tapi saya sangat kecewa karena kita melakukan kesalahan yang akhirnya hasil pertandingan tidak bisa diperbaiki lagi. Seharusnya, itu tidak terjadi, tapi yang paling penting adalah kita harus bangkit dan memperbaiki di laga selanjutnya yang merupakan pertandingan terakhir melawan Persik Kediri," katanya.
Baca juga: Kabar Chelsea, Attila Szalai Rekrutan Anyar Pertama, Fabio Carvalho Dalam Bidikan, Christensen Aman
Makin Kacau
Baca juga: Lihat Metode Shin Tae-yong, Rochy Putiray Prediksi Timnas Indonesia Tembus Final Piala AFF 2020
Kekalahan dari Persebaya Surabaya, selain membuat misi Persib Bandung untuk mempersempit jarak selisih poin dengan tim pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1 Tahun 2021 yaitu, Bhayangkara FC makin kacau dan pupus. Namun juga, predikat sebagai tim dengan pertahanan terbaik pun lenyap.
Pasalnya kini, Persib tercatat telah kebobolan sebanyak 12 kali dari 16 laga yang dilaluinya.
Meski masih menempati peringkat kedua klasemen dengan torehan 31 poin, namun hasil pertandingan kemarin malam pun, menjadi kekalahan ketiga bagi Maung Bandung, setelah sebelumnya, Febri Hariyadi cs juga harus takluk dari Persija Jakarta (20/11/2021) dan Arema FC (28/11/2021), dengan skor identik 0-1.
Posisi tim asuhan Robert Rene Albert itu pun masih mungkin tergusur peserta lainnya, khususnya oleh Arema FC dan Bali United yang kini menempati urutan keempat dan kelima.
Baca juga: Marah-Marah di Ruang Ganti, Ini yang Dikatakan Angelo ke Pemain Saat Persija Libas PSM Makassar 3-0
Apalagi, Bali United yang telah mengumpulkan 29 poin akan menggelar pertandingan menghadapi Madura United hari ini. Sedangkan, Arema FC yang memiliki 30 poin akan menghadapi Borneo FC keesokan harinya.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengatakan, kekalahan dari Persebaya Surabaya harus menjadi bahan evaluasi bagi timnya untuk bersiap menatap laga selanjutnya.