News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Super Pandit

Prediksi Salernitana vs Inter Milan di Liga Italia: Pesta Gol Nerazzurri & Panggung Dzeko

Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain depan Inter Milan asal Bosnia Edin Dzeko (tengah) membungkuk saat ia merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AS Roma dan Inter pada 4 Desember 2021 di stadion Olimpiade di Roma.

Torehan 11 gol Dzeko untuk Inter Milan musim ini menjadi yang tertinggi diantara pemain Nerazzurri lainnya.

Pemain yang didepak Mourinho dari AS Roma itu tak kesulitan untuk beradaptasi dengan skema Inzaghi. Rotasi yang kerap juru taktik asal Italia itu lakukan membuat Dzeko tak kehabisan tenaga.

Ia mampu menunjukkan performa apik ketika dimainkan, baik saat tampil starter ataupun datang dari bangku cadangan.

Dua golnya ke gawang Shakhtar adalah bukti bahwa Dzeko belum habis, ia masih dapat diandalkan untuk menjadi juru selamat Nerazzurri di laga-laga penting.

Edin Dzeko dari Fc Internazionale mencetak gol selama pertandingan sepak bola Liga Champions UEFA, Grup D antara FC Internazionale dan Shakhtar Donetsk pada 24 November 2021 di stadion Giuseppe Meazza di Milan, Italia - Foto Morgese-Rossini / DPPI (ALESSIO MORGESE / DPPI melalui AFP)

"Lukaku memang lebih baik dari Dzeko sebelumnya, tetapi ia lebih lengkap sebagai pemain," puji Marchegiani.

"Dia (Dzeko) lebih lengkap dari Lukaku, Inter Milan bisa menggunakannya dengan cara sangat baik,"

"Terbukti ia mampu bermain bagus dengan Correa, dia tahu bagaimana melakukan hal baik melalui kombinasi operan maupun di area penalti," lanjutnya.

Seperti yang dikatakan Marchegiani, salah satu pemain yang layak disorot untuk adalah penampilan yang ditunjukkan Joaquin Correa.

Anak asuh Inzaghi saat masih menukangi Lazio itu menjadi trequartista handal yang bermain di belakang striker utama.

Correa sudah mengemas empat gol dan satu assist untuk Nerazzurri musim ini, satu assist ia kemas di pertandingan menghadapi Lazio untuk gol yang diciptakan Lautaro Martinez.

Kemampuan dribel dan kelincahan pemain asal Argentina ini mampu menjadi pemecah kebuntuan Inter Milan.

Tusukannya dari tengah mampu membuka celah pertahanan lawan, ia dapat merangksek sendiri ke sepertiga akhir lewat aksi individu kemudian memberikan umpan ataupun melakukan penyelesaian akhir sendiri.

Catatan dribble completed yang berada di angka 2.82 per pertandingan adalah bukti dari kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar.

Itu juga yang menjadi alasan Inzaghi rela menentengnya dari Lazio untuk menambah amunisi Inter Milan di lini depan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini