Stefano Pioli biasanya akan menugaskan satu gelandang bertahan, yang akan turun ketika salah satu dua fullback naik dalam membantu serangan.
Namun, ini juga meninggalkan masalah, pasalnya, duet andalan di lini tengah AC Milan, adalah Franck Kessie dan Sandro Tonali.
Keduanya, juga lebih banyak untuk membantu serangan, apalagi dengan Sandro Tonali yang menjadi maestro di lini tengah dan mengatur permainan.
Baca juga: 7 Pemain Arsenal Dipastikan Absen Lawan Liverpool, 4 Pemain Lainnya Sedang Tidak Fit. Ini Daftarnya
Maka, ketika Theo Hernandez naik membantu serangan,biasanya Alessio Romagnoli akan bermain sedikit melebar menutup celah yang ditinggalkan.
Ini yang biasanya dimanfaatkan oleh lawan, gol dari Eljif Elmas memanfaatkan hal tersebut kala AC Milan kalah 0-1 dari Napoli.
Atau gol dari Gianluca Scamacca di laga melawan Sassuolo, ketika Kjaer tertarik oleh Gianluca Raspadori, sedangkan Romagnoli menutup pergerakan Domenico Berrardi.
Pun, absennya Theo Hernandez juga cukup berpengaruh, dikutip dari Opta, prosentase peluang AC Milan turun 27 persen ketika Theo Hernandez absen.
Ironisnya, salah satu solusi terbaik adalah dengan memasang Ante Rebic yang punya posisi sebagai winger, akan menjadi pemain pertama yang turun apabila menghadapi serangan balik.
AC Milan masih punya peluang untuk menjadi scudetto dengan 16 pertandingan tersisa, dan Theo Hernandez rasanya akan tetap menjadi andalan dalam menyusun serangan.
Tetapi, bagaimana menutup celah yang ditinggalkan oleh Theo Hernandez adalah salah satu PR Stefano Pioli hingga akhir musim.
(Tribunnews.com/Gigih)