News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Playoff Piala Dunia 2022

Peluang Saling Jegal Italia Kontra Portugal di Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2022

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Italia Roberto Mancini memberikan instruksi selama pertandingan sepak bola Grup C kualifikasi Piala Dunia FIFA Qatar 2022 antara Italia dan Swiss pada 12 November 2021 di stadion Olimpiade di Roma.

TRIBUNNEWS.COM, ROMA- Hanya ada tiga negara yang akan mendapat tiket ke Piala DUnia 2022 dari 12 peserta di babak Playoff Eropa. 12 tim tersebut akan berebut 3 tiket tersisa dari Eropa.

10 negara merupakan runner-up grup, yakni Portugal (Grup A), Swedia (Grup B), Italia (Grup C), Ukraina (Grup D), Wales (Grup E), Skotlandia (Grup F), Turki (Grup G), Rusia (Grup H), Polandia (Grup I), Macedonia Utara (Grup J).

Sementara Austria dan Republik Ceska merupakan 2 tim dari peringkat UEFA Nations League.

Nah, ke-12 negara itu dibagi lagi menjadi tiga grup. Masing-masing grup A terdiri dari : Skotlandia, Ukraina, Wales, Austria, Grup B: Rusia, Polandia, Swedia, Republik Ceska, dan Grup C: Italia, Macedonia Utara, Portugal, Turki.

Masing-masing grup akan melalui babak semifinal. Italia di grup C akan melawan Macedonia Utara (24/3), sedang Portugal melawan Turki di saat yang sama.

Pemenang dari dua semifinal itu akan bertemu di babak final (29/3) untuk jadi pemegang tiket ke Qatar.

Banyak yang memprediksi, final di grup C akan mempertemukan Italia, juara Piala Eropa 2020 kontra Portugal, juara Piala Eropa 2016.

Italia telah memanggil 35 pemain untuk latihan menghadapi pertandingan Playoff kualifikasi Piala 2022 itu.

Mario Balotelli di antara pemain yang dipanggil tersebut.

Roberto Mancini Mancini membela keputusannya memanggil kembali Mario Balotelli ke skuat Italia hanya dua bulan sebelum playoff Piala Dunia digelar.

Balotelli tak pernah membela Azzurri selama hampir empat tahun. Dan nyaris terlupakan dalam dunia sepak bola Italia.

Namun, tiba-tiba diundang untuk bergabung dengan kamp pelatihan tiga hari Azzurri di Florence.

Striker 31 tahun, yang terkenal dengan tingkah kontroversialnya, saat ini bermain untuk klub Turki Adana Demirspor.

Di sana, dia tampil gemilang dengan mencetak sembilan gol dalam 19 penampilan liga musim ini.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini