Umpan cut back Jayus Hariono dari sisi kanan berhasil dikonversikan Carlos Fortes menjadi gol.
Bola sontekan Fortes gagal di antisipasi Hong Jungnam yang membuat Arema FC unggul 1-0.
Unggul satu gol tak membuat Arema FC mengendorkan serangan, tim Singo Edan masih mendominasi permainan.
Menit ke-24 Fandry Imbiri bahkan harus melakukan pelanggaran yang berujung kartu kuning untuk menghentikan pergerakan pemain Arema FC.
Arema FC pun mendapatkan tendangan bebas dalam posisi ideal ke gawang Madura United.
Madura United punya Hong Jungnam, tembakan terukur dan tepat sasaran Carlos Fortes berhasil ia tepis, bola yang sempat jadi kemelut disontek Johan Alfarizi.
Tapi, lagi, sontekan Alfarizi mampu ditepis Hong dengan kakinya dan kemudian dibuang Novan Sasongko.
Hingga jeda turun minum, tidak ada gol tambahan yang tercipta, Arema FC unggul satu gol atas Madura United.
Tertinggal satu gol, Madura United meningkat intensitas serangan di babak kedua.
Renan Silva masuk menggantikan Fandry Imbiri.
Slamet Nurcahyono berikan umpan pendek ke Renan Silva, pemain asal Brasil itu lepaskan umpan silang ke kotak penalti yang tertuju ke Greg, namun bisa dibaca dan digagalkan Maringa.
Gawang Maringa terancam setelah itu, serangan demi serangan digencarkan pemain Madura United.
Renan Silva lepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti, tapi bola masih bisa ditepis Maringa dan menghasilkan bola liar.
Bola kemudian didapat Escobar yang kemudian lepaskan tembakan jarak dekat, namun Maringa masih mampu menepis dan gagalkan peluang Madura United menyamakan kedudukan.