News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Rivalitas Panas Persebaya Surabaya dan Arema FC: Insiden Nurkiman, Iwan Fals hingga Away Days

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker Persebaya Surabaya, Samsul Arif Munip (kedua kanan) melakukan selebrasi dengan membawa bola bersama rekannya, Taisei Marukawa (kanan) dan Ady Setiawan (kiri) usai mencetak gol balasan ke gawang Arema FC dalam laga pekan kesebelas BRI Liga 1 2021-2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (6/11/2021) malam. Derbi Jatim antara Arema FC versus Persebaya Surabaya berakhir imbang 2-2 (2-1). Tribunnews/Muhammad Nursina. Rivalitas panas Persebaya Surabaya dan Arema FC sudah terjadi sejak puluhan tahun lalu. Beberapa insiden ikut mewarnai panasnya derbi Jawa Timur ini

Di kompetisi Perserikatan, Persebaya mempunyai rivalitas dengan Persema Malang.

Sedangkan pada Galatama, Arema FC berseteru sengit dengan Niac Mitra Surabaya.

Singkatnya, peleburan kedua kompetisi itu (Perserikatan dan Galatama) pada tahun 1995 menjadi Liga Indonesia membuat Persebaya dan Arema menjadi tim favorit dari Surabaya dan Malang.

Rivalitas kedua tim semakin panas sejak tahun 1995 tersebut.

Tercatat ada beberapa insiden yang mewarnai sengitnya persaingan kedua tim dari sisi luar lapangan.

1. Insiden Nurkiman

Pada 26 Desember 1995, Persebaya melakukan laga tandang ke markas Persema Malang.

Pertandingan tersebut berlangsung sengit dan ketat, di mana tercermin juga dari hasil akhir laga.

Skor pertandingan 1-1 menjadi tanda berakhirnya duel antara Persebaya dan Persema.

Sayangnya, insiden yang mencoreng wajah sepak bola tanah air terjadi setelah laga usai.

Bus yang ditumpangi pemain Persebaya mendapat lemparan batu dari para pendukung Persema Malang, sebagaimana dikutip dari Wikipedia.

Lemparan tersebut membuat kaca bus pecah dan melukai pemain Persebaya.

Nurkiman, geladang serang milik Bajul Ijo, mendapat luka serius pada matanya lantaran terkena serpihan kaca.

Serpihan kaca teresbut pada akhirnya membuat mata kirinya mengalami kerusakan permanan dan ia mengalami kebutaaan pada sisi tersebut.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persebaya vs Arema di BRI Liga 1: Marselino Absen, Kambuaya jadi Tumpuan

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini