Apabila itu sukses dilakukan maka tidak 6 pertandingan sisa BRI Liga 1 2021 masih bakal sengit karena banyak tim yang mengejar trofi.
“Mental pemain kami harus lebih kuat. Jangan berpikir negatif, tapi berpikir positif." kata Eduardo Almeida dikutip dari laman Wearemania.
"Karena, ssebelum kalah dua kali, kami tak terkalahkan dalam 23 laga beruntun. Kami tahu kami bisa menang, kami bukan tim jelek, dan itu sudah terbukti sebelumnya,”
“Tentu kami ingin menang di seluruh pertandingan, kami berkerja untuk itu. Tapi itu tidak tercapai di dua laga terakhir." lanjutnya.
"Kami harus fokus laga selanjutnya, dan melupakan apa yang terjadi di laga sebelumnya.
"Lupakan masa lalu, tatap masa depan. Ayo memotivasi diri sendiri untuk melakukan yang terbaik,” tandas juru taktik asal Portugal itu.
Sementara lawannya Barito Putera bernasib serupa karena ada dua pemain yang berhalangan tampil karena masalah kesehatan.
Mereka adalah Kurniawan Kartika Ajie dan Lutfi Kamal.
Kondisi Kartika Ajie dan Lutfi Kamal diterangkan langsung oleh Rahmad Darmawan selaku nakhoda Barito Putera.
Pelatih yang membawa RANS Cilegon FC promosi ke Liga 2 2022 itu juga mengkhawatirkan Bruno Matos.
“Lutfi (Kamal) masih sakit, Kartika Aji juga sakit, mereka tidak bisa bermain melawan Arema." ujar Rahmad Darmawan.
"Untuk Bruno (Matos) masih dalam pantauan kita, laporan dari tim terapis dia hari ini sudah bisa gabung latihan tim, seperti apa perkembangannya, maksimal atau tidak kita tunggu saja,” ungkapnya.
Terlepas dari absennya Kartika Ajie maupun Lutfi, Barito Putera perlahan namun pasti meninggalkan zona degradasi setelah lima laga terakhirnya tanpa kekalahan.
Laskar Antasari, julukan Barito Putera, kini bertengger di urutan 15 dengan 27 poin.