TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Bali United mendapatkan peluang cukup bagus untuk menambah perolehan poin mereka sekaligus memperlebar jarak poin dari saingannya.
Pada pekan ke-30 Bali United akan melawan Persiraja Banda Aceh, tim papan bawah yang sudah dipastikan terdegradasi musim depan.
Meski melawan tim juru kunci, pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengatakan tetap fokus dan bermain seperti biasanya.
"Kami harus respek, di sana ada pelatih asing, pemain asing, pemain lokal berkualitas juga. Kami harus bekerja keras seperti kami kerja keras seperti saat terakhir lawan Persija Jakarta, tidak boleh beda," ungkap Stefano Cugurra saat jumpa pers sebelum pertandingan.
Bali United mendapatkan bekal bagus jelang pertemuan dengan Persiraja, pada pertemuan pertama mereka, Bali United berhasil mengalahkan Persiraja.
"Saya lihat Persiraja bermain lebih bagus walau sudah terdegradasi, saya lihat ada perubahan bagus di tim mereka," imbuhnya.
Gelandang bertahan Bali United, Brwa Nouri, mengatakan bahwa kunci utama Bali United untuk menjadi juara Liga 1 adalah mentalitas para pemain.
"Harus punya mentalitas karena sekarang ini jadwal cukup padat. Pertandingan ini adalah tentang mental,” jelas Brwa Nouri.
Jelang menghadapi Persiraja, Brwa Nouri juga mengatakan jika semua pemain Bali United harus tetap bekerja keras agar bisa mendapatkan poin maksimal.
"Tentunya kami akan berusaha sekeras mungkin dan berusaha untuk memenangkan pertandingan,” imbuhnya.
Seperti diketahui Ilija Spasojevic saat ini memiliki peluang yang cukup besar untuk mendapatkan top scorer musim ini.
Tetapi, Ilija tidak akan egois dengan memburu gelar pribadinya.
Top scorer sementara Liga 1 ini mengungkapkan jika dirinya ingin fokus untuk membawa Bali United meraih gelar juara.
"Incaran saya adalah gelar juara bersama Bali United," kata Spaso, dilansir dari laman resmi klub.