TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Cristiano Ronaldo sering diperhatikan oleh rekan di Manchester United secara teratur langsung meninggalkan lapangan ketika hasil laga tidak sesuai keinginannya.
Itu adalah situasi yang akrab ketika Manchester United tersingkir dari Liga Champions di tangan Atletico Madrid pada Rabu (16/2/2022).
Atletico Madrid menang berkat go semata wayang Renan Lodi dalam pertandingan itu untuk memberi tim asuhan Diego Simeone tersebut kemenangan agregat 2-1 di babak 16 besar Liga Champions.
Sementara itu, Anthony Martial memilih meninggalkan Manchester United pada Januari 2022 untuk mencari kesempatan bermain lebih banyak.
Pernah menjadi pemain depan reguler, Anthony Martial hanya bermain dua kali di Liga Inggris musim ini.
Kedatangan Ronaldo dan pembaruan kontrak Edinson Cavani membuat Martial jatuh dari posisinya di skuad utama Man United.
Setelah klub berjuluk Setan Merah itu memecat Ole Gunnar Solskjaer dan mendatangkan Ralf Rangnick sebagai pelatih sementara pada November 2021, Martial masih tidak dapat kesempatan bermain.
Namun, sejak pindah ke Sevilla, ia sudah tampil enam kali dan mencetak satu gol.
“Saya bertanya kepada United apakah saya bisa pergi karena saya ingin bermain,” lanjut pemain asal Prancis itu.
“Rangnick masuk tetapi saya ingin pergi, jadi saya mengatakan kepadanya."
"Dia berkata jika saya ingin melanjutkan, cara saya berlatih, saya akan bermain.”
“Tetapi saya perlu menemukan atmosfer baru, klub baru. Saya masih memiliki kontrak di sana, jadi saya tidak tahu apa yang akan terjadi ketika musim berakhir.”
"Saya hanya dipinjamkan di sini (Sevilla) sampai akhir musim ini," katanya.
Seperti diketahui, Anthony Martial buka suara soal rumor yang mengatakan bahwa Cristiano Ronaldo menyebabkan kerusuhan di ruang ganti Manchester United.