TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA- Angin optimisme sedang berhembus kencang di tim Barcelona. Terutama setelah mereka menang 4-0 atas Real Madrid di El Clasico.
Barcelona sedang bertumbuh di bawah Manajer Xavi Hernandez.
Beberapa pemain rekrutan baru Barcelona dinilai telah berhasil menunjukkan permainan terbaiknya.
Belum itu saja, Barcelona juga punya kans untuk mendatangkan Lionel Messi kembali plus merekrut Erling Haaland.
Seperti kata Penasihat Joan Laporta, Enric Masip mendatangkan Erling Haaland dan membawa kembali Leo Messi adalah bukan hal yang tidak mungkin bagi Barcelona saat ini.
Enric Masip memberi harapan.
Barcelona terlihat akan kembali pulih di bawah Xavi Hernandez.
Sebuah gagasan yang divalidasi dengan kemenangan 4-0 atas rival Real Madrid dan lebih banyak kabar baik akan datang di musim panas.
Jika pernyataan penasihat Joan Laporta, Enric Masip, adalah sesuatu yang akan dilalui.
Ketertarikan Catalan pada Erling Haaland terdokumentasi dengan baik, sementara ada juga rumor bahwa Leo Messi berpotensi kembali, dan tidak ada transfer yang mustahil menurut Masip.
“Penandatanganannya sulit, tetapi bukan hal yang tidak mungkin,” kata Masip tentang Haaland dalam sebuah wawancara dengan Cadena COPE.
"Harus ada banyak syarat untuk bisa mengontraknya. Saya mengacu pada apa yang dikatakan Laporta: klub akan melakukan perekrutan, tetapi untuk seseorang yang datang sekarang harus ada beberapa pemain yang pergi."
Tentang kembalinya Messi, Masip sedikit lebih samar tetapi tetap tidak bisa mengesampingkannya.
"Messi kembali? Tidak ada yang tidak mungkin, tapi belum ada gestur seperti itu dari klub," katanya.
"Meskipun situasi ekonomi, klub sedang mencari formula untuk melanjutkan penandatanganan. Barcelona harus menandatangani yang terbaik."
Masip menjelaskan situasi keuangan klub dan berbicara tentang peningkatan yang dibuat di bawah Laporta.
"Klub hancur oleh malpraktik dewan sebelumnya," katanya.
“Kami telah melakukan pekerjaan tiga tahun dalam tiga bulan.
"Harapan Barcelona kini telah pulih.
"Itu adalah sesuatu yang dikatakan presiden. Kita harus merayakan bahwa kita telah membalikkan situasi bencana."