Hanya Manchester City yang mencegah mereka mengambil tiga poin dari pertandingan Liga Premier sejak pertengahan Januari.

Dalam kurun waktu tersebut, mereka juga hanya kebobolan empat gol di kompetisi papan atas, dengan dua di antaranya dicetak saat melawan juara bertahan.

Liverpool kalah di leg kedua babak 16 besar dengan skor 1-0 melawan Inter di kandang sebelum bermain imbang 3-3 dengan Benfica di perempat final, hampir membuat tim Portugal itu kembali ke pertandingan di Anfield dengan cara yang aneh.

Meskipun dapat dikatakan bahwa mereka masing-masing memiliki kendali yang sangat besar setelah leg pertama.

Tetapi bahkan dengan kesalahan langkah kecil itu, sulit untuk melihat apa pun selain kemenangan Liverpool.

Mereka telah menjadi raksasa dan akan sulit bagi tim tamu untuk menghentikan mereka selama 90 menit.

Perlu dicatat bahwa Villarreal baru-baru ini menderita kekalahan tandang berturut-turut di Osasuna, Cadiz dan Levante di LaLiga.

Mereka juga dikalahkan di kandang dan tandang oleh Manchester United, yang dua kali kalah dari Liverpool musim ini dengan skor agregat 9-0, di babak grup Liga Champions.

Peluang Villarreal Cetak Gol

Dengan Liverpool terbuka untuk kebobolan beberapa di Liga Champions, Villarreal setidaknya harus percaya diri untuk tidak terpesona oleh The Reds.

Juventus dan Bayern Muenchen telah mengetahui betapa sulitnya mereka sebagai lawan dan ini pada dasarnya akan menjadi pukulan bebas bagi tim Emery dengan tekanan kuat pada The Reds.

Kapal Selam Kuning tidak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi dan mereka dapat memanfaatkan rekor pertahanan Liverpool yang kurang bagus belakangan ini di kompetisi tersebut.