"Saya jadi lebih percaya diri. Saya seakan jadi pemain berbeda. Dan saya tahu, saya memang bisa jadi pembeda. Tapi di atas segalanya yang terpenting adalah kami bisa juara Serie A," katanya.
Dia menyebut sebelas gol yang dikemasnya ini menjadi bukti betapa dirinya berbeda dengan dua musim sebelumnya, dimana dia sama-sama mengoleksi enam gol.
"Saya cetak sebelas gol musim ini. Sangat membanggakan. Tapi, harus digaris-bawahi saya bukan tipikal pemain egoistis. Alih-alih saya bisa cetak lebih banyak gol karena sekarang jadi lebih klinis. Itu terjadi berkat latihan keras," ujar Leao.
Tak lupa, dia pun menyebutkan peran para pemain senior di AC Milan yang disebutnya sebagai penyeimbang.
"Dalam sejumlah pertandingan, kami tampil kurang matang. Namun para senior seperti Zlatan Ibrahimovic, dan Simon Kjaer selalu membimbing kami. Tim muda ini telah menujukkan bahwa usia bukan masalah di lapangan," katanya menegaskan.
Kini, dengan sepak-terjangnya yang fenomenal, Leao pun jadi incaran banyak klub lain. Untuk hal ini, dia enggan memberikan pernyataan yang pasti.
"Saya baik-baik saja di sini. Saya gembira di Milan. Saya tiba di sini dalam usia sangat muda. Mereka telah memberi saya banyak kepercayaan. Mari kita lihat apa yang terjadi nanti," ujar Leao. (Tribunnews/den)
Leao Makin Tajam
AC Milan
Serie A 2021/22
34 main
11 gol
10 assists
Serie A 2020/21
30 main
6 gol
6 assists
Serie A 2019/20
31 main
6 gol
2 assists
Bikin Grafik gol Leao (mengacu ke foto 3)
(Mengacu ke foto pendukung 1, dan foto 2 )
Karakteristik Gol Leao 2021/22
- Kepala
- Kaki kiri
- Kaki kanan
Area tendangan Leao 2021/22
- Gol
- Tendangan kena tiang
- Tendangan meleset
- Tendangan ditepis
- Tendangan diblok