TRIBUNNEWS.COM - Keberhasilan Real Madrid menjadi jawara Liga Champions musim ini kembali mengangkat citra kesuksesan tim Spanyol di ajang tersebut.
Kesuksesan Real Madrid merajai Liga Champions pun mendapatkan tanggapan menarik dari Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas.
Tebas tak sungkan untuk mengucapkan selamat atas prestasi luar biasa Real Madrid yang berhasil meraih gelar Liga Champions ke-14.
Baca juga: Tak Dapatkan Mbappe, Real Madrid Bidik Aurelien Tchouameni dari Monaco, Bersaing dengan Dua Tim Ini
Baca juga: Carlo Ancelotti dan Jose Mourinho, Si Miskin Taktik yang Kaya Gelar Trofi Elite Eropa
Dalam sebuah panel diskusi dalam acaraa Europa Press Sports Breakfast, Tebas memuji peran manajemen luar biasa Real Madrid dalam meraih sukses musim ini
"Selamat untuk semua Madridista, jika kita renungkan, ini adalah salah satu situasi paling rumit," akui Tebas dilansir Managing Madrid.
"Madrid keluar dari situasi pandemi, dimana manajemen mereka melakukan tugasnya dengan baik,"
"Madrid telah mewakiliki integritas, nilai, dan ketuhnanan sebagai klub, ini kemenangan Spanyol dan sepak bolanya juga,"
"Ini bukan masalah uang saja, melainkan keberhasilan manajemen yang baik yang mengantarkan kesuksesan Real Madrid, selamat untuk pemimpin anda," tukasnya menambahkan.
Lebih lanjut, Tebas seakan mencoba melupakan konflik yang sempat ia miliki dengan presiden Real Madrid, Florentino Perez.
Konflik yang dimaksud adalah soal isu liar Liga Super Eropa dimana Real Madrid turut terlibat di dalamnya.
Tebas sempat mengecam habis-habisan Real Madrid terutama Florentino Perez untuk tidak main-main dengan opsi Liga Super Eropa pada musim lalu.
Hubungan Tebas, Perez, dan Real Madrid pun sempat tidak baik-baik saja sebelum akhirnya kini kembali ke situasi normal.
Baca juga: Berita Liverpool, 3 Kandidat Pengganti Sadio Mane, The Reds Buru Top Scorer Liga Inggris
Baca juga: Steven Gerrard Membangun Aston Villa: Bidik Luis Suarez, Pulihkan Sihir Coutinho & Eks Liverpool
Tebas pun tak sungkan untuk memuji Perez dan mengucapkan selamat atas kinerja luar biasa membimbing Real Madrid mencapai titik saat ini.
"Saya mengirimkan tweet ke semua pihak Real Madrid termasuk Florentino Perez juga berada disana," jujur Tebas.
"Ketika saya mengatakan bahwa mereka tampil luar biasa dan terus berjuang, Perez masih melakukan hal itu,"
"Bahkan ketika debat soal Liga Super telah selesai, mungkin dia akan mengatakan kami telah kalah," tambahnya.
Pernyataan yang disampaikan Tebas secara tidak langsung meredakan situasi panas yang sempat terjadi antara pihak Liga Spanyol dan Florentino Perez soal isu Liga Super Eropa.
Kini, situasi panas itu sudah mereda setelah Tebas melayangkan berbagai pujian dan ucapan selamat atas keberhasilan Real Madrid memenangkan gelar Liga Champions musim ini.
Real Madrid sendiri berhasil menyegel gelar juara Liga Champions setelah melewati perjuangan tak mudah sejak kompetisi dimulai.
Sempat kalah melawan Sherrif pada babak penyisihan grup, Real Madrid membuktikan mentalitas juara sebagai raja Liga Champions.
Baca juga: Efek Domino Real Madrid Juarai Liga Champions, Peluang Tak Terbantahkan Benzema Raih Ballon dOr
Real Madrid pun berhak lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup, mengungguli Inter Milan yang harus puas berada di pos runner-up.
Hadangan besar dihadapi Real Madrid pada babak sistem gugur dimana mereka berhasil mengalahkan PSG, Chelsea, hingga Manchester City.
Di babak final, Real Madrid akhirnya mampu mengalahkan Liverpool sekaligus berhak mengklaim gelar juara Liga Champions lewat gol tunggal Vinicius Junior.
Real Madrid pun akhirnya membuat sepak bola Spanyol kembali berseri setelah berhasil memenangkan gelar Liga Champions pada periode musim ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)