TRIBUNNEWS.COM - Akhirnya, setelah harus menunggul selama 15 tahun, Timnas Indonesia kembali bakal tampil di ajang Piala Asia.
Meski dipastikan tak akan diperkuat oleh dua calon pemain naturalisasi, Jordi Amat dan Sandy Walsh di ajang Kualifikasi Piala Asia 2023, Timnas Indonesia tetap memiliki kedalaman skuad yang mentereng.
Dilatih oleh juru taktik sekaliber Shin Tae-yong, Timnas Indonesia memiliki barisan nama baru yang tampil melejit dengan atribut spesial.
Dari lini belakang hingga depan, penggawa Timnas Indonesia disulap menjadi pemain yang serba bisa.
Ada tiga senjata rahasia milik Shin Tae-yong yang sukses membawa Timnas Indonesia melaju ke Piala Asia 2023.
Baca juga: Indonesia Open 2022 - Jojo Mulus ke Babak 16 Besar setelah Singkirkan Wakil Thailand dalam 42 Menit
Baca juga: Indonesia ke Piala Asia, Media Vietnam Soroti Peran Shin Tae-yong, Klub Liga Inggris Beri Pujian
Transformasi Posisi Rachmat Irianto
Rachmat Irianto sebenarnya bukan bermain di posisi aslinya di laga melawan Kuwait pada Rabu, (8/6/2022).
Pengawa persib Bandung itu disulap Shin Tae-yong menjadi wing back kanan imbas tidak fitnya kondisi Asnawi Mangkualam.
Padahal posisi asli Irianto adalah seorang gelandang bertahan. Namun transformasi posisi yang ia dapatkan justru membawa berkah untuk Timnas Indonesia.
Dua gol yang diciptakan Timnas Indonesia merupakan andil dari pria berusia 23 tahun itu.
Penalty yang didapatkan Garuda adalah hasil dari pergerakannya yang menusuk.
Baca juga: Shin Tae-yong Joget Pargoy Merayakan Kemenangan 7-0 Atas Nepal, Tang Tang Tang, Gembira Bersama
Berhadapan satu lawan satu dengan kiper Kuwait, Irianto dijatuhkan dengan keras.
Wasit pun menunjuk titik putih, Marc Klok yang maju sebagai algojo mampu melaksanakan tugasnya dengan baik.
Lalu yang kedua lebih mentereng lagi, dirinya berhasil mencetak gol penentu kemenangan Timnas Indonesia di menit 47'