Persik Kediri 0-1 Arema FC 

Terlepas dari itu, sejumlah sorotan mewarnai kemenangan Arema FC atas Persik Kediri pada Piala Presiden 2022 ini.

1, Kontroversi Kemenangan Arema FC

Singo Edan memetik tiga poin tak lepas dari satu-satunya penalti yang tercipta. Irsyad Maulana yang maju sebagai algojo tendangan 12 yard sukses menuntaskan tugasnya.

Namun jika ditelisik dari video ulangan proses diberikannya hadiah penalti, pelanggaran yang dilakukan pemain Persik Kediri terhadap Irsyad Maulana dapat diperdebatkan.

Pasalnya laju Irsyad dalam menusuk ke dalam kotak penalti Macan Putih dihentikan saat masih berada di luar area terlarang.

Meski jatuhnya eks pemain Semen padang itu di dalam kotak penalti, namun pelanggaran terjadi di luar.

Situasi ini bakal menimbulkan perdebatan lantaran keputusan penalti itulah yang berujung kekalahan bagi Persik Kediri.

2. Eduardo Almeida Mulai Dipertanyakan

Dari dua laga yang dimainkan Arema FC di Piala Presiden 2022 ini, jauh dari kata memuaskan.

Satu kalah dan sekali menang memang bukan catatan yang buruk.

Namun Eduardo Almeida dinilai tak memberikan banyak variasi permainan pada Dedik Setiawan dkk. Artinya, apa yang diperlihatkan Singo Edan terkesan monoton.

Jika kondisi ini terus berlanjut, maka posisi pelatih asal Portugal itu tak sepenuhnya aman dari guncangan isu pemecatan.

3.   Pecah Telur 3 Poin Perdana

Ini menjadi kemenangan perdana yang diraih Arema FC pada gelaran Piala Presiden 2022.

Sebelumnya, tepatnya di laga perdana Singo Edan menelan kekalahan tipis 1-0 atas PSM Makassar.

Uniknya, di Grup D semua tim mengemas poin yang sama, yakni tiga poin dari dua laga yang telah dimainkan.

(Tribunnews.com/Giri)