TRIBUNNEWS.COM- 10 Klub dengan total biaya gaji per tahun terbesar di Eropa ditempati klub-klub elite dengan dukungan keuangan yang sangat besar.

Dalam daftar 10 klub dengan total biaya gaji per tahun tertinggi di Eropa nomor 1 ditempati Paris Saint Germain.

Real Madrid, klub juara Liga Champions Eropa menempati peringkat kedua dilihat dari total biaya gaji per tahun.

Seperti dikutip dari Mirror, dengan gaji £210 juta per tahun, Manchester United hanya menempati peringkat kelima dalam daftar.

Manchester United memiliki salah satu tagihan upah tertinggi di seluruh sepak bola Eropa, meskipun gagal lolos ke Liga Champions musim ini, tetapi yang lain jauh besar.

Kekuatan belanja klub Liga Premier bukanlah rahasia, tapi itu berlaku untuk upah serta biaya transfer.

Itu tidak hanya berlaku untuk tim di Liga Champions.

Arsenal dan Manchester United telah menggelontorkan uang baik musim panas lalu dan ini, tetapi kedua tim akan bermain sepak bola Liga Europa musim ini setelah masing-masing finis kelima dan keenam di tabel liga musim lalu.

Man United adalah pembelanja terbesar kelima di Eropa dalam hal upah, dengan klub sering berjuang untuk melepas gaji tinggi sementara juga membawa wajah-wajah baru dengan uang besar.

Casemiro adalah salah satu tambahan baru terbaru, sementara Erik ten Hag telah menyarankan Phil Jones akan bertahan tanpa ada yang membebaskannya dari kontrak bempernya.

Menurut The Sun, Arsenal ada di luar 10 besar dilihat dari total gaji di Eropa per tahun. Berikut daftar Klub dengan gaji per tahun terbesar di Eropa.

1. Paris Saint-Germain (£355.1 juta atau Rp 6,2 Triliun per tahun)

Tagihan upah PSG benar-benar di atas £100 juta poundsterling lebih banyak daripada tim lain di benua itu, menurut angka The Sun.

Mempertahankan salah satu dari tiga pemain depan dengan profil tertinggi tidak murah, dengan Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe semuanya dalam jumlah besar per minggu.

Gaji yang dibawa pulang Mbappe juga meningkat, dengan PSG mengikat pemain internasional Prancis itu ke kontrak baru meskipun ada minat dari Madrid.

Juara Prancis juga telah mencoba untuk melepas beberapa pemain yang menghasilkan enam angka per minggu sementara tidak berada di dekat tim utama.

Meski pemain seperti Mauro Icardi dan Julian Draxler keluar, dengan Gini WIjnaldum pergi, itu tidak cukup untuk menurunkan mereka dari posisi teratas.

2. Real Madrid (£ 245.5 juta atau Rp 4,3 triliun per tahun)

Real Madrid, seperti rival sengit mereka, tidak menahan diri untuk membayar pemain mahal.

Kami melihat ini di awal musim panas dengan kedatangan Antonio Rudiger dengan status bebas transfer, tetapi ada contoh lain.

Tiga dari Madrid yang berpenghasilan lebih tinggi juga termasuk di antara anggota skuad mereka yang lebih tua, dan Karim Benzema, Toni Kroos dan Luka Modric mungkin tidak memiliki lebih banyak uang untuk itu.

Namun, itu masih menyisakan banyak uang seperti Eden Hazard dan Vinicius Junior, meskipun pemotongan dilakukan dengan pelepasan Gareth Bale dan Isco selama musim panas.

3. Barcelona (£234.9 juta atau Rp 4 Triliun per Tahun)

Sementara Bayern Muenchen tidak lagi memiliki gaji Robert Lewandowski di tagihan mereka, Barcelona kini yang mengalaminya.

Striker Polandia adalah salah satu dari beberapa pemain baru dengan bayaran tinggi yang tiba di Camp Nou musim panas ini, bersama dengan orang-orang seperti Jules Kounde dan Franck Kessie.

Barca tidak hanya mencoba melepas pemain berpenghasilan besar seperti Pierre-Emerick Aubameyang, Memphis Depay, dan lainnya musim panas ini.

Mereka juga terlibat dalam perselisihan dengan Frenkie de Jong atas upahnya yang ditangguhkan, sementara juga membebaskan dana di tempat lain dengan pelepasan tuas ekonomi.

4. Bayern Muenchen (£ 227.9 juta atau Rp 3,9 Triliun per tahun)

Bayern Munich berada di posisi ini karena dua alasan. Jumlah total mereka yang tinggi menunjukkan kemampuan untuk bersaing secara finansial dengan yang terbaik di Eropa, tetapi juga menunjukkan seberapa besar daya beli yang mereka miliki dibandingkan dengan rival Bundesliga mereka.

Gaji Robert Lewandowski telah tidak ada dari tagihan musim panas ini, tetapi masih ada banyak pemain dengan gaji besar per minggunya.

Pemain baru Sadio Mane adalah salah satunya, bersama dengan pemain lama Manuel Neuer dan Thomas Muller.

5. Manchester United (£209,6 juta atau Rp 3,6 Triliun per tahun)

Manchester United memiliki tagihan upah setara klub Liga Champions untuk skuad Liga Europa mereka saat ini.

Sebagian besar karena beberapa pemain mereka di bawah mantan manajer Ole Gunnar Solskjaer.

Cristiano Ronaldo adalah penghasil tertinggi mereka, jadi jika Ronaldo jadi pergi itu bisa membantu klub menurunkan biaya gaji totalnya per tahun.

Dua rekrutan Solskjaer lagi dari musim panas lalu, Jadon Sancho dan Raphael Varane, juga memiliki uang yang signifikan bersama dengan kiper David de Gea.

Man United telah berinvestasi dalam upah dan biaya di bawah Erik ten Hag, dan kedatangan Casemiro meningkatkan total gaji yang harus dibayarkan per tahun.

6. Chelsea (£198.4 juta atau Rp 3,4 Triliun)

Kombinasi dari gaji skuad yang membengkak dan beberapa pemain papan atas sudah cukup bagi Chelsea untuk mendekati angka £200 juta per tahun.

Dan, dengan angka-angka dalam daftar tidak termasuk kedatangan Wesley Fofana yang akan datang, orang akan berharap The Blues berada di utara tanda itu ketika jendela ditutup.

Pasukan Thomas Tuchel setidaknya telah melepas salah satu pemain dengan pendapatan tertinggi mereka musim panas ini, dengan Timo Werner bergabung kembali dengan RB Leipzig, sementara Romelu Lukaku telah mengambil pemotongan gaji untuk kembali ke Inter Milan dengan status pinjaman.

Namun, penandatanganan musim panas Raheem Sterling dan Kalidou Koulibaly telah tiba dengan uang serius.

7. Manchester City (£ 154,4 juta atau Rp 2,7 Triliun)

Beberapa mungkin terkejut melihat peringkat Manchester City ada di posisi ini, mengingat reputasi mereka sebagai pemboros besar.

Namun, meskipun pengeluaran yang signifikan untuk biaya transfer, mereka hanya pembelanja terbesar ketiga pada total upah di antara klub Liga Premier.

Pemain baru-baru ini termasuk Erling Haaland dan Jack Grealish adalah mereka yang berada di urutan teratas daftar mereka.

Sementara Rodri termasuk di antara yang berpenghasilan tertinggi setelah memperpanjang kontraknya.

Namun, Kevin De Bruyne adalah pemain City dengan bayaran terbaik, dan salah satu pemain dengan bayaran terbaik di seluruh Liga Premier dengan angkan sebesar £ 400.000 per minggu.

8. Liverpool (£ 151,4 juta atau Rp 2,6 Triliun)

Liverpool cenderung beroperasi sesuai kemampuan mereka, tetapi kehadiran mereka yang terus berlanjut ke puncak Liga Premier.

Bersama dengan beberapa perjalanan dalam di Liga Champions - telah memberi mereka lebih banyak untuk bekerja dengan.

Mereka mungkin kehilangan Sadio Mane musim panas ini, tetapi banyak anggota skuad yang memiliki banyak uang.

Salah satunya adalah Mohamed Salah, yang menjadi pemain dengan bayaran terbaik dalam sejarah Liverpool ketika dia menandatangani kontrak baru di awal musim panas.

Tagihan upah juga bisa naik sebelum akhir jendela, dengan manajer Jurgen Klopp mempertimbangkan opsi transfer pemain di lini tengah.

9. Atletico Madrid (£ 149.1 juta atau Rp 2,6 Triliun)

Atletico Madrid telah memantapkan diri mereka sebagai tim yang reguler tampil di Liga Champions di bawah Diego Simeone, dan memenangkan La Liga baru-baru ini pada tahun 2021.

Dan, sementara pengeluaran mereka untuk upah dikerdilkan oleh Barcelona dan Real Madrid, itu masih tinggi menurut standar Eropa.

Tagihan turun sedikit musim panas ini dengan keluarnya Luis Suarez, bintang Uruguay kembali ke Uruguay untuk bergabung dengan Nacional.

Jan Oblak dan pemain pinjaman Antoine Griezmann berada di atas sana dalam hal pendapatan, tetapi yang terakhir tampaknya tidak mungkin bertahan di luar musim ini meskipun ada klausul dalam kontraknya sehubungan dengan kepindahan sementaranya dari Barcelona.

10. Juventus (£130,2 juta  atau Rp 2,3 Triliun per tahun)

Satu-satunya tim Italia di 10 besar tim dengan total gaji per tahun terbesar, daya beli Juve sedikit berkurang akhir-akhir ini.

Perekrutan Paul Pogba dilaporkan berpenghasilan lebih rendah di Turin daripada di Man Utd, sementara Bianconeri telah melepas beberapa pemain berpenghasilan tinggi musim panas ini.

Kontrak uang besar Aaron Ramsey bergabung dengan Nice dengan status bebas transfer, sementara Paulo Dybala pergi ke Roma setelah kontraknya sendiri berakhir.

Juve masih memiliki sedikit pemain dengan gaji besar, dan Angel di Maria cocok dengan deskripsi itu setelah kedatangannya musim panas dengan status bebas transfer dari Paris Saint-Germain.