Conte memasukkan sejumlah nama pemain yang berkarakter cenderung bertahan.
Di antaranya Emerson Royal, Romero dan Bissouma.
Namun pelatih asal Italia itu juga memasukkan Son Heung-min di menit ke-59 menggantikan Richarlison.
Hebatnya, Son juga berhasil ikut serta mencetak gol (73') melalui sepakan roketnya.
Tak ada kata yang tepat untuk menggambarkan pemain akrab disapa Sonny ini kecuali sempurna.
Dia kembali menorehkan namanya di papan skor pada menit ke-84. Lagi-lagi sepakan roket dari luar kotak penalti. Skor berubah menjadi 5-2.
Malam kesempurnaan Spurs menggilas Leicester semakin menjadi setelah Sonny mengukir hattricknya di menit ke-87.
Hingga laga usai, skor 6-2 bertahan untuk kemenangan klub asal London ini.
(Tribunnews.com/Giri)