TRIBUNNEWS.COM - Striker Ghana yang bernama Mohammed Kudus dapat dijadikan senjata mematikan untuk melawan Brasil dalam FIFA Matchday, Sabtu (24/9/2022) dini hari nanti.
Perseteruan antara Brasil vs Ghana akan berlangsung di Stade Oceane, Le Havre, Prancis.
Keseruan Brasil vs Ghana dijadwalkan kick-off mulai pukul 01.30 WIB.
Baca juga: Moncer Bersama PSG, Tite Temukan Posisi Terbaik Neymar di Timnas Brasil
Mohammed Kudus dapat menjadi ancaman bagi pertahanan Brasil yang digalang oleh Thiago Silva.
Skuad berjuluk Black Stars cukup beruntung memiliki Mohammed Kudus yang masih muda berusia 22 tahun.
Nama striker Ajax tersebut berhasil melejit pada awal musim ini berkat penampilannya di kompetisi domestik maupun Eropa.
Menurut statistik Transfermarkt, Kudus telah mencatatkan 7 gol dan 1 asisst dalam 10 penampilan bersama Ajax di semua ajang.
Rinciannya, Kudus membuat 7 penampilan di Liga Belanda dengan sumbangsih 4 gol.
Kemudian 2 kali bermain di Liga Champions dan berhasil membukukan 2 gol serta 1 asisst.
Satu gol krusial Kudus di Liga Champions dilesakkan ke gawang Liverpool ketika Ajax menyerah 2-1 di Anfield Stadium.
Sisanya 1 penampilan di Johan Cruijff Schall dengan mencetak 1 gol.
Berdasarkan statistik mentereng tersebut, Kudus bisa dibilang menjadi ancaman berbahaya bagi pertahanan Tim Samba.
Hal ini harus diatasi Tite selaku pelatih Brasil apabila tidak ingin melihat timnya dipermalukan.
Penjagaan ketat harus diperintahkan Tite agar pertahanan Brasil tidak kebobolan gol Kudus.
Menariknya, Alisson Becker berpeluang bertemu dengan Kudus jika keduanya diberi kesempatan bermain.
Alisson tentunya tidak ingin kembali kebobolan gol Kudus seperti yang sebelumnya terjadi di Liga Champions.
Terlepas Kudus sebagai senjata mematikan, timnya Black Stars juga tidak boleh lengah dengan kekuatan Brasil.
Pasalnya barisan penyerang Tim Samba dihuni nama elite yang bersinar di klubnya masing-masing.
Seperti Antony yang diboyong Manchester United pada musim panas ini dari Ajax.
Kemudian Roberto Firmino yang masih menjadi langganan Tim Samba.
Tak lupa ada Neymar, Vinicius Junior hingga Rodrygo yang mempunyai atribut full skill.
Kreativitas Neymar, Vinicius dan Rodrigo dapat membantu aliran bola untuk ujung tombak Tim Samba.
Kemungkinan ujung tombak Tim Samba diperebutkan oleh Richarlison dan Firmino.
Selain nama yang disebutkan di atas, masih ada sosok Raphinha yang bisa menjadi pemecah kebuntuan.
Mewahnya barisan penyerangan Tim Samba bakal memudahkan Tite untuk membongkar pertahanan Ghana.
Berikut Prediksi Susunan Pemain Kedua Tim
Brasil: Alisson; Danilo, Marquinhos, Silva, Lodi; Casemiro, Fred; Vinicius Jr, Raphinha; Neymar, Richarlison
Ghana: Ofori; Amartey, Djiku, Salisu; Lamptey, Partey, I Baba, A Baba; J Ayew, Kudus, Sulemana.
(Tribunnews.com/Ipunk)