TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Manchester City, Sergio Aguero baru-baru ini mengungkap terkait alasan dirinya sering dicadangkan Pep Guardiola.

Dikutip dari Daily Star, badan Sergio Aguero yang gemuk menjadi alasan Pep Guardiola sering mencadangkannya.

Seperti yang diketahui, Sergio Aguero adalah salah satu pemain yang sukses membawa Manchester City meraih sederet gelar juara.

Baca juga: Jersey Manchester City Milik Sergio Aguero Bakal Dilelang, Diprediksi Terjual Seharga Rp 357 Juta

Sejak kedatangan Sergio Aguero pada 2011, ia sukses memenangkan 15 gelar bersama Manchester City, lima diantaranya adalah gelar Liga Inggris.

Selama berseragam Manchester City, Sergio Aguero sukses membukukan 260 gol dari 390 penampilan.

Dicap Gemuk

Sergio Aguero mengaku bahwa hubungannya dengan Pep Guardiola awalnya tidak baik, apalagi saat mantan pelatih Barcelona tersebut baru melatih Manchester City.

Diketahui, Guardiola menjadi pelatih Manchester City pada 2016.

Aguero mengungkapkan bahwa Guardiola memiliki masalah dengan berat badannya.

"Aku meninggalkanmu karena kamu menjadi gemuk minggu ini," kata Pep.

Namun, Aguero tidak menyangkal pernyataan Guardiola.

Aguero memang merasa bahwa dirinya gemuk.

"Apa yang akan saya katakan? Dia benar. Hal-hal ini terjadi," kata Aguero.

Bahkan, Aguero mengaku jika dirinya akan didenda dan tidak akan bermain jika berat badanya mencapai 80 kilogram.

Ia pun mengaku bahwa kepercayaan dirinya hilang akibat pernyataan tersebut.

“Kalau berat ideal kamu 79-80kg dan kamu 80 kilo dan 100 gram kamu akan didenda dan kamu tidak akan bermain."

"Dia mengatakannya dengan cara yang baik."

"Saat itu, saya tidak memiliki kepercayaan dirinya."

"Tapi saya selalu sangat menghormati pelatih," tambah Aguero.

Baca juga: Julian Alvarez, Sergio Aguero Jilid II Milik Timnas Argentina & Manchester City

Terlepas dari kesulitan yang dihadapinya di awal kepelatihan Guardiola, Aguero tetap memuji mantan pelatih Barcelona tersebut.

Pesepak bola Argentina tersebut juga mengaku bahwa Guardiola mengajarinya tentang cara menekan lawan secara efektif.

"Ketika saya tiba, Guardiola meminta saya untuk banyak menekan bek tengah, dan kemudian saya tidak memiliki oksigen untuk menyerang."

"Saya tidak terbiasa menekan tetapi Guardiola mengajariku cara melakukannya," pungkas Aguero.

(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti)