“Dia adalah pria yang memberikan semua yang dia punya, yang memaksa lawannya melakukan banyak pelanggaran, terkadang di luar agresivitas yang tepat. Saya selalu senang dengannya," tambahnya.
Sayangnya, Mourinho harus dibuat ketar-ketir dengan keputusan menarik Zaniolo di babak kedua lantaran kondisi pemainnya yang cedera.
Zaniolo nampak terpincang-pincang ketika keluar lapangan pertandingan. Bukan hal yang baru bagi bekas pemain Inter Milan ini dirinya berkutat dengan cedera.
Lantas pantangan apa yang diberikan oleh Mou? Jawabannya melaran pemainnya untuk tak terlalu memikirkan Derby della Capitale.
Yap, dua pertandingan berat sudah menanti AS Roma, tepatnya saat bersua Ludogorets (Liga Eropa) dan Lazio (Liga Italia).
Menghadapi Ludogortes, Roma wajib memetik kemenangan karena ini satu-satunya jalan untuk lolos ke fase Knock-out.
Namun di sisi lain, laga melawan Lazio juga tak kalah krusial.
Maklum, pertemuan dua tim sekota ini menghadirkan banyak gengsi, rivalitas, sejarah hingga singgungan antar suporter.
"Derby tidak menarik minat saya, sama sekali tidak. Saya hanya tertarik pada pertandingan berikutnya. Dan jika seorang pelatih tidak hanya memikirkan pertandingan berikutnya, itu tidak akan berakhir dengan baik," ujar Mourinho.
"Saya mengingatkan pemain untuk tak membicarakan soal Derbi setelah ini. Kami masih memiliki Ludogorets. Akan salah rasanya jika kitaterlalu fokus dengan Lazio," pungkas mantan pelatih Real Madrid, MU dan Inter Milan.
Hasil Liga Italia Tadi Malam
Hellas Verona 1-3 AS Roma
AC Monza 1-2 Bologna
(Tribunnews.com/Giri)