Skor pun berubah 0-1 untuk keunggulan Persikabo 1973.
Meskipun unggul, Persikabo 1973 tidak mengendurkan serangan dan berusaha menggandakan skor.
Peluang emas didapatkan Tegar Infantri lewat tembakan dari luar kotak penalti.
Tembakan Tegar melambung tipis dari pojok kanan gawang Barito Putera.
Pada penghujung babak pertama, Ryan hampir saja mencetak gol keduanya.
Sayangnya bola tembakan Ryan masih bisa ditepis oleh Norhalid.
Kegagalan Ryan sekaligus menutup babak pertama dengan skor 0-1 untuk keunggulan Persikabo 1973.
Selepas turun minum, Barito Putera menjawab ketertinggalannya dengan melakukan satu pergantian pemain.
Dandi Maulana masuk untuk menggantikan Rendi Saputra.
Permainan Barito Putera masih cenderung monoton karena sering melepaskan umpan yang sia-sia ke dalam kotak penalti lawan.
Masih kesulitan menembus pertahanan lawan, Barito Putera kembali memanfaatkan kuota pergantian pemain.
Total ada 3 pemain yang dimasukkan antara menit 60 hingga 75 yakni Ferdiansyah, Beri Santoso dan Rizky Pora.
Masuknya beberapa tenaga segar ini mulai mempengaruhi skema bermain Barito Putera.
Buktinya pada menit 82 mampu mencuri gol penyama lewat tandukkan Rafael Silva.
Gol Rafael Silva yang meneruskan umpan Rizky Pora sekaligus menjadi akhir laga.
Skor 1-1 menjadi akhir pertandingan Barito Putera vs Persikabo 1973.
(Tribunnews.com/Ipunk)