Tapi bukan itu saja, karena saat tiba di Argentina sang penjaga gawang sedang menggendong boneka mainan bayi, yang diberinya wajah Mbappé.
"Selebrasi tim Argentina? Itu bukan masalah saya. Saya tidak menghabiskan energi untuk hal-hal kecil," ujar Mbappé dengan tegas mengakhiri kontroversi terkait cara selebrasi tim Amerika Selatan itu.
Dia mengucapkan selamat kepada Messi dan sudah menunggunya di PSG
Tanggal 18 Desember itu tidak akan terlupakan bagi dua bintang PSG, bagi Messi karena memenangkan gelar dunia pertamanya.
Dan juga tidak terlupakan bagi Mbappé untuk permainan yang dia lakukan, dengan tiga gol, dan itu tidak cukup untuk memenangkan piala dunia keduanya.
Tapi dia menjelaskan bahwa tidak ada masalah dengan Messi dan dia bahkan berbicara dengannya setelah pertandingan.
"Saya berbicara dengan Messi setelah pertandingan, saya mengucapkan selamat kepadanya karena itu adalah pencarian hidupnya untuk dia, bagi saya itu juga penting, tetapi saya kalah dan Anda harus menunjukkan kedewasaan untuk memberi selamat kepada rival Anda," kata pria Prancis itu.
Tiga hari setelah final, Kylian Mbappé mempersingkat liburannya dan kembali berlatih bersama PSG.
Kamis ini dia menjadi starter dan mencetak gol kemenangan atas Strasbourg di Parc des Princes.
Dan sementara tim Paris terus menjadi pemimpin tak terbantahkan di Ligue 1, Mbappé sudah menunggu Messi untuk terus mencetak gol bersama.
"Sekarang kami berharap dia kembali untuk meraih lebih banyak kemenangan dan lebih banyak gol."
Terakhir, dia mengakui bahwa kekalahan di Piala Dunia 2022 di Qatar adalah sesuatu yang tidak akan pernah dia lupakan, tetapi PSG tidak bisa disalahkan atas kejatuhan Les Bleus dan itulah mengapa dia memutuskan untuk segera kembali.
Tentu saja, dia mengakui bahwa mereka hampir membalikkan keadaan di Stadion Lusail, tapi sudah terlambat.
"Saya pikir itu tidak akan pernah dilupakan. Sekarang, seperti yang saya katakan kepada pelatih dan rekan satu tim saya, tidak ada alasan bagi klub saya untuk membayar kegagalan di tim nasional. PSG tidak bertanggung jawab atas kekalahan kami".
"Saya mencoba untuk kembali dengan energi terbaik, menjadi sepositif mungkin. Final adalah pertandingan yang gila, kami mendorong karena kami tahu bahwa tanpa apapun kami dapat membalikkan keadaan. Itulah yang kami lakukan di akhir pertandingan", tutupnya.